Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir
WARTAKOTALIVE.COM, KRAMAT JATI - Motif penculikan disertai pembunuhan terhadap Kepala KCP Bank BUMN berinisial IP masih misterius, Kamis (21/8/2024).
Adik ipar korban, Intania Rizky Utami memastikam, kakaknya tidak memiliki musuh sehingga sangat aneh jika dibunuh tanpa sebab.
"Enggak ada (enggak punya musuh), banyak yang bilang beliau itu orang baik, sangat baik jadi kami tidak pernah mendengar beliau punya musuh," kata Intan sapaan akrabnya, Kamis.
Menurutnya, klien atau nasabah yang ditangani oleh kakaknya iparnya juga tidak pernah ada masalah.
Pernyataan itu diakui Intan sudah terkonfirmasi oleh beberapa temannya yang menegaskan korban orang baik dan tak pernah punya musuh.
"Kalau lihat dari rekaman CCTV sepi ya di lokasi. Enggak ada pamit apa-apa sih karena posisi dalam kondisi kerja," tuturnya.
Sebelumnya, Adik ipar dari Ilham Pradita, Intania Rizky Utami berada di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk melihat kondisi terakhir korban, Kamis (21/8/2025) sore.
Mata yang sembab menandakan kesedihan mendalam yang dialami oleh Intan sapaan akrab wanita berhijab tersebut.
Intan mengaku, awalnya ia mendapatkan kabar dari kakaknya bahwa korban telah diculik dan dibunuh oleh orang tak dikenal.
Ia menduga, kakak iparnya telah dibuntuti terlebih dahulu oleh para pelaku sebelum diculik menggunakan kendaraan mobil putih.
"Karena posisi mobil pelaku ada di sebelah mobil pelaku. Pada saat itu bersama pimpinannya, karena memang masing-masing bawa kendaraan," katanya di RS Polri Kramat Jati, Kamis.
Empat pelaku ditangkap
Polisi menangkap empat orang terduga pelaku penculikan Ilham Pradita alias IP selaku Kepala Kantor Cabang Perwakilan (KCP) Bank BUMN Cempaka Mas, Jakarta Pusat.
Para pelaku berinisial AT, RS, RAH, dan RW berhasil diamankan Tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.