WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto kembali mengungkit pemberian nilai 11 dari 100 oleh eks Calon Presiden nomor urut 1 yakni Anies Baswedan, saat debat Pilpres 2024 lalu.
Meski begitu, Prabowo mengaku tidak sakit hati dengan penilaian tersebut.
Hal itu disampaikan Prabowo, dalam pidato penutupan acara HUT ke -26 dan Kongres ke-6 PAN di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Sabtu (24/8/2024) malam.
Prabowo mengatakan, bahwa hal tersebut sudah tidak penting lagi, lantaran dirinya mendapat perolehan 58 persen suara dari rakyat pada Pemilu 2024 kemarin yang berpasangan dengan putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
"Jadi saya tidak ada masalah, diberi nilai 11 tidak apa-apa, sungguh, sungguh. Saya tidak apa-apa, karena rakyat beri nilai saya 58,58 persen," kata Prabowo.
Prabowo juga tidak mempersoalkan banyaknya hinaan, ejekan, dan fitnah yang diarahkan kepada dirinya selama ini.
Ia menyinggung selama ini jiwa dan nyawanya sudah diserahkan kepada bangsa
Kemudian Ia turut mengajak rakyat dan elite untuk bisa rukun dan bersatu, bukan mencari-cari kesalahan.
"Pasti ada kesalahan, semua tokoh pemimpin pasti ada kesalahan, mau buka bukaan mau?," kata Prabowo.
Lantas Ia enggan membeberkan kesalahan pemimpin sebelumnya, karena dirinya ingin yang terbaik buat masyarakat.
"Karena kita ingin yang terbaik, ingin baik, rakyat butuh kedamaian, kerukunan ketenangan, rakyat butuh pemimpinnya bekerja sama," pungkasnya.
Diketahui, Partai Amanat Nasional (PAN) menggelar Kongres ke-6 Partai di Jakarta, mulai tanggal 23-24 Agustus 2024.
Adapun kongres PAN itu akan digelar di Hotel Kempinski, Menteng, Jakarta Pusat.
Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas menyampaikan alasan pihaknya menggelar agenda Kongres itu di arena tersebut.
"Kenapa di Kempinski, Hotel Indonesia dulu namanya itu, dulu tonggak kemajuan Indonesia pasca kemerdekaan itu Hotel Indonesia pusatnya disitu, nah kita ingin kongres kami yang ke-6 ini menjadi tonggak untuk menjadikan indonesia maju setelah 100 tahun Indonesia merdeka pada 2045," kata Zulhas di Kantor DPP PAN, Warung Buncit, Jakarta Selatan, Rabu (14/8/2024).
Baca juga: Zulhas Ungkap PAN Konsisten Dukung Prabowo di 3 Pilpres, Walau Kalah 2 Kali dari Jokowi