WARTAKOTALIVE.COM -- Viral di media sosial (medsos) video soal adanya mobil Fortuner yang diparkir di depan pintu gerbang masuk SMPN 1 Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (11/7/2024).
Mobil Fortuner putih nopol F 1292 FB itu menghalangi pintu gerbang sehingga menutup akses jalan keluar masuk SMPN 1 Cibinong.
Akibatnya kendaraan guru maupun ortu siswa lainnya tidak bisa masuk dan keluar SMPN 1 Cibinong.
Karena sangat menganggu petugas kepolisian dan aparat terkait menurunkan mobil derek untuk memindahkan mobil tersebut.
Akibatnta ruas jalan di depan sekolah yakni Jalan Mayor Oking mengalami kemacetan, saat mobil derek memindahkan Fortuner yang diparkir tepat di depan gerbang SMPN 1 Cibinong itu.
Berdasarkan informasi kepolisian, terparkirnya mobil Fortuner di sana, diduga sengaja dilakukan pemilik mobil sebagai bentuk protes karena sang anak tidak lolos masuk ke sekolah tersebut lewat PPDB.
Baca juga: Sudah Bayar Rp 3 Juta Tapi Tak Lolos PPDB, Orang Tua Murid Geruduk SMPN 3 Citeureup
Dalam foto yang beredar di media sosial yakni akun Instagram @bogor_update, tampak SUV berwarna putih itu persis berhenti tepat di gerbang masuk sekolah.
Mobil itu pun mengganggu akses keluar masuk kendaraan di sekolah tersebut.
Lalu, pada slide selanjutnya terlihat aparat kepolisian dan lainnya sudah berada di lokasi untuk menggeser mobil dengan derek.
Diduga, mobil sengaja diparkir oleh pemiliknya di depan gerbang sebagai bentuk protes karena sang anak yang gagal lolos sistem PPDB masuk ke SMPN 1 Cibinong.
Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu membenarkan adanya kejadian tersebut.
Diketahui mobil sudah terpakir di depan gerbang SMPN 1 Cibinong sejak Rabu 10 Juli 2024 malam.
Baca juga: Ombudsman Temukan Pemalsuan Dokumen PPDB 2024, Heru Budi Pilih Tanggapi Santai
Sampai Kamis siang, mobil tidak juga dipindahkan dan menutup akses keluar masuk sekolah.
"Iya benar (diduga tidak terima anaknya tidak lolos PPDB), karena rumahnya deket dari sekolah di belakang kelurahan. Sengaja (mobil parkir di depan gerbang sekolah) dari semalam," kata Yunli dikonfirmasi wartawan, Kamis (11/7/2024).
Hingga akhirnya, mobil tersebut digeser oleh petugas pagi tadi. Terkait permasalahan pemilik mobil, sedianya diselesaikan oleh pihak-pihak terkait.