Pilkada

Edy Rahmayadi Daftar ke PDIP, Lawan Bobby Nasution di Pilkada Sumut: Nggak Ada Urusan Istana!

Editor: Valentino Verry
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mendaftyar ke PDIP untuk ikut Pilkada Sumut pada November 2024, Senin (6/5/2024). Edy pun tak gentar melawan Bobby Nasution.

Untuk Pilkada Sumut 2024, Edy meminta restu partai berlambang banteng itu untuk maju sebagai bakal calon gubernur Sumut.

Wali Kota Medan Bobby Nasution diusung Partai Golkar di Pilkada Sumut. (Warta Kota/Alfian Firmansyah)

Sementara, pada Pilkada Sumut 2018, mantan Pangkostrad itu perpasangan dengan Musa Rajekshah (Ijeck), melawan kader yang diusung PDIP, yaitu Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus.

Saat itu, Edy-Ijeck diusung PAN, PKS, Partai Nasdem, Partai Golkar, Partai Hanura, dan Partai Gerindra. Sementara, Djarot-Sihar diusung PDIP dan PPP.

Saat mengembalikan formulir, Edy memuji partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri itu.

Edy menyebut, PDIP merupakan partai besar dan mampu membesarkan bangsa Indonesia.

Mantan orang nomor satu di Sumut itu mengaku mendaftar lewat PDIP karena kesamaan visi, terutama saat memerintah Sumut.

"PDIP ini partai besar, partai yang sudah lahir membesarkan, melahirkan bangsa ini. Partai besar ini pasti saya lamar, oh hebat kah partai ini? Kalau enggak hebat, saya tak melamar di sini," ujar Edy.

"Terbukti, lima tahun saya menjadi gubernur, PDIP yang sebenarnya tidak mengusung saya, begitu dia lihat visi, dipelajari visi, dikerjakan misi bersama dan dikawal. Oleh karena itu, saya mendaftar di PDIP," lanjutnya.

Pujian juga dilontarkan Ketua DPD PDIP Sumut, Rapidin Simbolon, kepada Edy.

Rapidin mengatakan, selama Edy memimpin Sumut, sinergitas antara Fraksi PDIP di DPRD Sumut dan Edy berjalan dengan baik. Padahal, saat itu PDIP bukan partai pengusung Edy.

Secara pribadi, Rapidin menilai mantan Ketua PSSI itu layak dicalonkan PDIP, namun semua keputusan ada di tangan Megawati.

"Kalau bapak nanti menjadi calon tetap dari PDIP untuk Gubernur Sumut, terus terang, kami akan all out. Seluruh kekuatan partai ini untuk memenangkan bapak," ujar Rapidin.

"Seorang pemimpin (itu harus) jujur, bertanggung jawab, berintegritas. Nah, kalau saya secara pribadi, menilai Pak Edy (ada) di semua kriteria itu," kata Rapidin.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

 

Berita Terkini