Dosen Beri SusuÂ
Dalam kesempatan itu, Mahfud MD juga menceritakan, saat itu, ada seorang dosen yang sering memberikan susu pada anaknya yang bernampilan sederhana.
Menurut Mahfud MD, dosen itu menganggap Vina Amalia seperti kekurangan susu.
"Bahkan ada dosennya, kalau ada anak saya lewat diberi susu. Ini kamu kekurangan susu, dikasih," kata Mahfud MD menirukan dosen tersebut.
Setelah mengetahui anaknya diberi susu oleh seorang dosen, Mahfud MD lantas mengundang dosen tersebut untuk makan bersama.
Mahfud MD mengaku tak marah, ia justru ingin mengucapkan terima kasih kepada dosen tersebut.
"Habis itu saya panggil, undang makan. Pak terima kasih anak saya, lho siapa putranya? Itu Vina," kata Mahfud MD menirukan dosen tersebut.
Lantas, ketika Mahfud MD mengungkapkan bahwa Vina Amalia adalah anaknya, sang dosen cukup terkejut.
"Lho saya kira dia (Vina) anaknya orang endak punya, dikasih susu," kata Mahfud MD menirukan ucapan dosen tersebut sambil tersenyum.
Mahfud MD mengungkapkan dosen tersebut, langsung meminta maaf.
"Minta maaf minta maaf gitu," kata Mahfud MD.
Dari cerita tersebut, Mahfud MD pun berpesan pada anaknya untuk tidak mengumbar identitas dirinya kepada siapa pun.
"Kamu jangan beri tahu kalau kamu anak saya, enggak baik, saya Ketua MK," ucap Mahfud.
Dikutip dari TribunJakarta.com, ketiga anak Mahfud MD, yakni Mohammad Ikhwan Zein, Vina Amalia dan Royhan Akbar dinilai sosok yang sederhana, tidak memperlihatkan identitas ayahnya yang menjadi seorang pejabat.
Hal itu, terbukti pada kisah Vina Amalia yang dikira kurang mampu lantaran hidup sederhana.