WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Tidak ada pakemnya bahwa menikmati lukisan hanya dapat dilakukan di museum atau galeri.
Saat ini menikmati lukisan bisa dilakukan sambil menikmati hidangan makanan sekaligus nongkrong.
Galeri online bernama Tarte, bersama dengan eatery atau restoran bernama Wangsa, menggelar pameran kolektif selama dua bulan penuh.
Baca juga: Upaya Vexanium Lindungi Karya Seni Mulai Penjualan Lagu dan Lukisan hingga Transparansi untuk Musisi
Pameran kolektif bertajuk Tarte X Wangsa: A Color Play ini menghadirkan 32 lukisan dari 27 emerging artists.
Tema 'A Color Play' memadukan warna-warna dari karya-karya lukis para seniman berbakat ini, dengan vibe Wangsa yang monokrom, zen dengan elemen batu-batuan.
Tema yang sangat kontras, namun melihat warna-warna yang mencerminkan pikiran dan emosi daripada penciptanya, dipadukan ketenangan yang diberikan interior wangsa.
Baca juga: Yuni Shara Bagikan NFT Lukisan untuk Pembeli Lagu Tanda Tanya di Platform Musik Buatan Once Mekel
Diharapkan, tema tersebut dapat memberi perasaan dan imajinasi kepada semua yang melihat pameran ini.
"Pihak Wangsa dari pertama kali ketemu sudah sangat supportive membantu jalannya exhibition ini," kata Kat, pendiri Tarte, Rabu (4/10/2023).
"Kami sama seperti para seniman yang berkolaborasi, sama-sama sedang bertumbuh," lanjutnya.
Memberikan ruang kepada para seniman berbakat ini adalah cita-cita saat Kat dan Steph mendirikan Tarte, bahwa semua karya seni layak mendapatkan pecintanya.
"Wangsa ini umurnya masih baru, seperti kanvas putih dan kami akan membuka diri untuk bekerja dan berkolaborasi dengan berbagai pihak," ucap Kevin Prabowo, founder dan CEO PT Wangsa Sequoia Group.
"Mari, kita sama-sama melukis bareng di Wangsa," kata Kevin Prabowo.
Baca juga: Ada Pameran Potluck di Taman Ismail Marzuki Sajikan Lukisan, Game, hingga Virtual Reality
Ada 32 karya seni dari 27 seniman itu dapat dinikmati selama dua bulan, mulai 9 September lalu hingga 9 November 2023.
Daftar seniman yang terlibat dalam pameran A Color Play adalah Asmara Wreksono, 13 Painter, Agung Prabowo, Akbar Warisqia, Arief Mujahidin, Ary Kurniawan, Atmos, hingga Bagus Sadewa.
Ada juga Darmawan Aji S (Tragicoo), Dina Budijanto, Erianto, I Gusti Ketut Alit Arya Putra, serta Juju Sant, Kris Tambora, Laeli Zakiya, Matasatu & Matabolong, dan Nofi Sucipto.
Baca juga: STARX Gaet Once Mekel Garap Platform Musik Ramah Lingkungan, Beli Lagu Yuni Shara Dapat NFT Lukisan
Tidak ketinggalan, Orlando Indra Putra, Orse, Paypaypow, Priesca Sierranova, Raffael Arlief dan Ridwan Nur, Sigit Nurcahyo, Teresa Nikita, Winandar Wisnu dan Woreum.
Para pengunjung dapat membeli langsung masing-masing lukisan dengan melakukan scan barcode yang berada pada lukisan, dengan harga sangat bervariasi dan terjangkau mulai Rp 1,5 juta.
"Buat kami, karya seni, lukisan, juga harus bisa dinikmati dan dimiliki oleh semua kalangan," kata Kat.
Wangsa Eatery berlokasi di Kemang, tepatnya di Jalan Kemang Utara No 15, Jakarta Selatan, dengan jam operasional mulai dari 11.00 hingga 23.00 WIB.
Tentang Tarte dan Wangsa
Tarte berdiri di Jakarta dan memberikan wadah online yang mempertemukan para seniman dan para penikmat seni tanpa terkecuali.
Tujuan Tarte adalah untuk menjangkau semua kalangan penikmat seni dalam setting yang lebih santai dan informal.
Melalui wadah online ini pula, Tarte berharap para pelaku seni dapat mendapatkan apresiasi tanpa harus 'terpilih' oleh galeri.
Baca juga: Buat Lukisan Sebesar Lapangan Sepak Bola, Pria di Qatar Ini Raih Rekor Dunia Saat Piala Dunia 2022
Tarte berharap para penikmat seni tidak merasa terintimidasi dan dapat dengan leluasa memilih karya seni untuk menghias
rumah mereka.
Sementara Wangsa adalah eatery yang berdiri sejak Desember 2022 di Kemang.
Wangsa mencoba untuk menghadirkan pengalaman menikmati makanan yang tidak hanya enak secara rasa di lidah, tapi juga pelayanan yang nyaman.
Elemen bebatuan khas Jepang, memberikan suasana yang nyaman dan homey.
Sebagai eatery, Wangsa memberikan variasi makanan beragam, ada Nasi Jeruk Empal Daging yang menjadi favorit dan sejumlah menu nasi lainnya.
Ada juga variasi menu pasta, burger juga skewers khas Jepang.
Baca juga: Pamerkan Karya Tanpa Batas, 44 Pelukis dan 18 Pematung Sulap ITC Permata Hijau Jadi Galeri Seni
Di pagi hari, berbagai pilihan menu sarapan pun dapat dinikmati, seperti avocado toast dan quesadilla.
Tidak hanya tempat makan, Wangsa juga berfungsi sebagai melting pot.
Dimana Wangsa berfungsi sebagai wadah bagi berbagai orang, komunitas dan siapa saja untuk melakukan kegiatan, mulai photoshoot, videoshoot, workshop, seminar, hingga press conference, music performance, dan birthday party.
Bisa juga untuk kegiatan olahraga sampai wedding.