WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Pengamat politik Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno menyampaikan manuver pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bertemu Rizieq Shihab.
Menurutnya nuansa politik tidak bisa lepas dari pertemuan di Petamburan tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, pasangan capres dan cawapres yang diusung Koalisi Perubahan itu datang ke ke kediaman eks Imam Besar FPI itu Petamburan.
Mereka memenuhi undangan Rizieq Shihab menjadi saksi akda nikah puterinya. Wakil Ketua PKB Jazilul Fawaid dan Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali.
Adi Prayitno menyebut hal itu merupakan bagian dari manuver Cak Imin. Menurutnya kunjungan tersebut dinilai tidak lazim.
Pasalnya, Cak Imin yang juga warga Nahdlatul Ulama (NU) pernah saling serang dengan kubu Rizieq Shihab.
"Kita tahu basis konstituen PKB yang mayoritas dari NU itu memang selama ini berhadap-hadapan, bersebrangan, bahkan saling bully membully dengan Habib Rizieq dan para pengikutnya," kata Adi saat dihubungi, Kamis (28/9/2023).
Baca juga: VIDEO : Momen Anies dan Cak Imin Jadi Saksi Nikah Putri Habib Rizieq, Jubir : Tidak Terkait Politik
Adi menilai manuver Cak Imin itu tidak terlepas karena adanya kepentingan politik dengan kubu Rizieq.
Yakni, Cak Imin dan Anies membutuhkan suara untuk maju di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Ia menuturkan bahwasanya politik memang bisa mencairkan dan mempertemukan semuanya.
Tak terkecuali, momen Cak Imin duduk bersama dengan Rizieq Shihab.
"Setidaknya pada elite PKB misalnya Muhaimin Iskandar bisa duduk bersama dan bisa hadir dalam pernikahan habib Rizieq.
Sesuatu yang tidak pernah dibayangkan oleh publik sebelumnya tapi karena urusan 2024 Cak Imin pun hadir dalam acara itu," jelas Adi seperti dilansir Tribunnews.
Lebih lanjut, Adi menyampaikan pihaknya masih belum bisa menakar apakah manuver Cak Imin itu justru blunder dan mendapatkan penolakan dari kalangan nahdliyin.
Baca juga: Anies Baswedan dan Cak Imin Temui Eks Imam Besar FPI Rizieq Shihab, PKB: Tidak Terkait Pilpres
"Kita tinggal lihat apakah pendukung PKB dengan mayoritas NU di bawah itu happy atau suka melihat kedekatan Muhaimin Iskandar dengan Habib Rizieq?