Karena itulah, kesempatan untuk mengundang para calon pemimpin ke kampus ini harus dimanfaatkan.
Baca juga: Mulai Terungkap Ciri-ciri Parpol Besar yang Segera Merapat ke Kubu Prabowo: Ketumnya Muda dan Tampan
Melki menyebut, sudah saatnya setiap kampus kembali ke marwahnya sebagai tempat pencarian kebenaran guna sebesar-besarnya kemaslahatan bangsa. Tiap calon pemimpin harus diuji kapasitas dan substansinya di dalam kampus secara serius daripada sekadar jualan pencitraan dan kampanye tak bermutu.
Selain itu, banyak kampanye hari ini yang membosankan dimana minim substansi dan hanya lip service. Apalagi jika ditambah dengan permainan identitas dan pencitraan yang tak perlu.
“Institusi pendidikan boleh mengundang para calon pemimpin harus digunakan untuk menguji substansi dan isi otak tiap calon pemimpin, bukannya jadi ladang cari muka para pimpinan kampus dan ladang main mata kaum intelektual dan politisi saja,” kata Melki yang dikutip dari Tribunnews.
Sempat diundur
Sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) mengundur acara adu gagasan bakal calon presiden (bacapres) yang akan bersaing di Pilpres 2024.
Ketua BEM UI Melki Sedek Huang mengatakan bahwa sedianya acara itu diadakan pada Kamis (14/9/2023).
Penyelenggaraan acara adu gagasan itu diundur karena sebagian bacapres berhalangan.
Hingga hari ini, hanya Anies Baswedan yang telah memberikan konfirmasi kesiapan untuk menghadiri adu gagasan bacapres itu.
"Sampai hari ini kita sudah mendapatkan konfirmasi dari bapak Anies Baswedan," kata Melki, Rabu (13/9/2023).
Baca juga: Sekretariatnya Disambangi Anies, BEM UI Langsung Kirim Undangan Debat Ketiga Capres
Baca juga: Anies Baswedan Gagal Debat dengan BEM UI Gara-gara Mahasiswa Tidak Ada di Sekretariat
Baca juga: Wara-Wiri Temui Relawan, Giliran Ditantang Debat BEM UI Ganjar Bilang Statusnya Masih Gubernur
"Oleh karena itu, dengan berat hati kami sampaikan bahwa program adu gagasan bakal calon presiden yang diselenggarakan oleh BEM se-UI akan kami undur pelaksanaannya," ujar Melki.
Adapun alasan Ganjar Pranowo berhalangan menghadiri adu gagasan bacapres tersebut lantaran sedang menunaikan ibadah umrah di tanah suci Mekah.
"Namun kita juga ada konfirmasi dari Pak Ganjar Pranowo bahwa sudah ada agenda umrah yang sudah dirancang sejak beberapa waktu lalu tanggal 10 sampai tanggal 16 September," jelas Melki.
BERITA VIDEO: Lukas Enembe Jalani Sidang Tuntutan JPU, Hakim Ingatkan Agar Tidak Ngamuk dan Potong Pembicaraan
Sedangkan Prabowo Subianto, sedang melaksanakan tugas negara sebagai Menteri Pertahanan di negara tetangga Laos.
"Kita juga mendapatkan konfirmasi bahwa Pak Prabowo sedang ada tugas kenegaraan, sebagai menteri pertahanan ke Laos di tanggal 14 September 2023," tutur Melki.
Menanggapi hal itu, BEM UI akan kembali menjalin komunikasi dengan masing-masing bacapres untuk menentukan waktu yang tepat untuk melaksanakan agu gagasan itu.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News