Meski banyak mendapat kritik dan penolakan pedas dari pedagang, namun Ety berkeyakinan jika apa yang dilakukan pihaknya bersama Pemkot Jakarta Pusat dan Dinas Sosial, demi kepentingan umum.
"Kalau memang dibilang kurang manusiawi, kurang manusiawi seperti apa, karena memang ada aturan-aturan yang mengikat sesuai dengan ketertiban umum yang ada di Pemprov DKI," ungkap dia.
Nantinya, kata Ety, barang-barang dagangan PKL yang disita, bakal ditaruh di gudang Satpol PP dan tidak akan dikembalikan.
Sementara PMKS, akan dibina dan dibawa oleh Dinas Sosial.
"(Harapannya) bukan hanya hari ini aja, jadi berkesinambungan supaya yang tidak benar, tidak sesuai aturan, tidak melanggar aturan lagi," pungkasnya. (m40)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.