Pilpres 2024

PDIP Diduga Ingin Gagalkan Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Cak Imin: Kita Tunggu Takdir

Editor: Valentino Verry
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menunggu kepastian dari Prabowo Subianto soal posisi cawapres. Jika gagal dicalonkan, PKB pun akan dukung Ganjar Pranowo.

"Itu takdir yang akan menentukan," kata Cak Imin.

Cak Imin juga mengakui kedua partai memiliki kedekatan erat.

"Sepuluh tahun, lima belas tahun, dua puluh tahun sama PDIP tenang," ucap Cak Imin.

Terpisah, Wakil Ketua Umum (Waketum) PKB, Jazilul Fawaid meyakini pernyataan Puan Maharani tak menjadi pemberi harapan palsu (PHP) mengenai Cak Imin masuk dalam bursa bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.

Ketua DPP PDIP Puan Maharani usai menghadiri Harlah ke-25 PKB, di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (23/7/2023). Pada kesempatan itu Puan menyebut nama Cak Imin dan AHY masuk daftar calon pendamping Ganjar (Tribunnews.com/Chaerul Umam)

"Saya yakin pernyataan Mbak Puan bukan PHP. Ini angin segar, kami hormati dan apresiasi," kata Jazilul Fawaid saat dikonfirmasi, Senin (24/7/2023).

Kendati demikian, Jazilul mengatakan Cak Imin sedang menuntaskan takdirnya bersama Prabowo Subianto.

Di mana PKB dan Partai Gerindra telah membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang sudah berjalan selama 11 bulan.

"Ya, Kita cuma berusaha maksimal, sebab kami tidak dapat menentukan jalannya takdir," ujar Jazilul.

Terlebih, Jazilul menegaskan pada acara peringatan hari lahir atau Harlah ke-25 PKB menyatakan Cak Imin harus maju di Pilpres 2024.

"Saya berpandangan, baiat kader di lapangan Manahan sudah clean and clear, bahwa Gus Imin harus masuk dalam kertas suara Pilpres 2024," tegasnya.

Dia menjelaskan PKB akan berkoalisi dengan partai apapun dengan syarat Cak Imin menjadi capres atau cawapres.

"Itulah yang jadi syarat untuk berjuang bersama PKB," ungkap Jazilul.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyebut pihaknya tidak merasa khawatir dengan masuknya Cak Imin dalam bursa Cawapres Ganjar Pranowo.

Terlebih kata Muzani, hubungan PKB dengan Partai Gerindra sejauh ini baik-baik saja.

Sehingga menurut dia, Cak Imin tak akan membelot ke koalisi PDIP.

Halaman
123

Berita Terkini