Perundingannya bisa berubah lagi, jadi kami membuka diri, kan belum final. Berarti kuncinya belum kunci mati," imbuh dia.
Sementara itu, Anies yang mengadakan pertemuan dengan Tim Delapan KPP, menyampaikan sejumlah capaian kinerja yang telah dilakukan koalisinya menjelang Pemilu 2024.
Baca juga: Begini Respons Anies Baswedan saat Dapat Laporan Rencana Deklarasi Relawan di Senayan Disabotase
Ia mengklaim, koalisi yang diisi oleh Partai Nasdem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera itu lebih banyak bekerja dalam diam, bila dibandingkan dengan koalisi lain.
Alasannya, KPP tak ingin membuat kegaduhan publik jelang kontestasi pemilihan presiden (pilpres) mendatang.
“Ini bukan main-main, ini bicara tentang bangsa, bicara tentang negara, dan arah kita ke depan.
Bukan atraksi-atraksi sekedar untuk menjadi percakapan,” tutur Anies.
Ia menyatakan KPP lebih memilih untuk langsung menyapa masyarakat dan menangkap keresahan yang dialami saat ini.
Ada tiga hal yang kemudian bakal diperjuangkan oleh KPP ke depan, yaitu, kemiskinan, minimnya lapangan pekerjaan, dan harga bahan pokok yang tinggi.
Terlalu banyak gimmick politik, lanjut Anies, tak terlalu penting karena justru akan memicu keresahan publik.
"Jadi tidak menimbulkan spekulasi, tidak menimbulkan percakapan-percakapan yang tidak produktif," ucap dia.