"Saya pastikan, petugas kami tidak ada yang bermain-main jual beli kuota (pendakian Merbabu)," tegas Johan kepada TribunSolo.com, Rabu (8/6/2022).
Pihaknya pun masih melakukan penelusuran terhadap informasi tersebut.
Selain untuk mencari pelakuknya, informasi yang dia dapatkan juga bikin tercengang.
Bagaimana tidak, tiket pendakian ke Gunung Merbabu yang hanya Rp 15 ribu pada hari biasa, bisa dijual hingga Rp 200 ribu.
"Ada yang Rp 90 ribu juga. Padahal tiket untuk masuk (ke kawasan TNGMB) resmi PNBP (Penerimaan Negara Bukan PajaK), hanya Rp 5 ribu. sedangkan untuk tiket aktivitasnya juga Rp 5 ribu per hari, Jadi kalau pendakian dua hari Rp 10 ribu. kalau Sabtu Minggu atau tanggal merah Rp 15 ribu untuk dua hari," jelasnya.
Johan mengaku sistem booking online yang saat ini dikembangkan itu memang memiliki celah.
Hanya saja, kelemahan sistem inipun kemudian dimanfaatkan oknum tertentu.