Buku

Buku Crisis Public Relations Diterbitkan Online, 'Jembatan' Praktisi Public Relations Hadapi Krisis

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Buku berjudul Crisis Public Relations ditulis Frisan Nova, Dian Agustine Nuriman dan Mohammad Akbar dirilis secara online, Kamis (10/12/2020).

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Buku berjudul Crisis Public Relations ditulis Frisan Nova, Dian Agustine Nuriman dan Mohammad Akbar dirilis secara online, Kamis (10/12/2020).

Saat buku Crisis Public Relations itu dikenalkan ke publik, hadir pula Benny S Butar Butar dan Nugraha Andaf yang memberikan ulasan terkait buku tersebut.

Menurut Benny S Butar Butar, buku Crisis Public Relations ini menarik karena ditulis oleh penulis dari beragam latar-belakang ilmu dan profesi.

Baca juga: Helmy Yahya Rilis Buku Soal Pentingnya Personal Branding

Baca juga: Ikuti Jejak Kakak, Putri Kedua Yusuf Mansur Tulis Buku Motivasi Untuk Kawannya yang Mudah Putus Asa

Ada akademisi, wartawan dan praktisi public relations yang terlibat dalam penulisan buku Crisis Public Relations.

"Buku ini ditulis oleh para penulis yang memiliki kemampuan yang cukup lengkap untuk menulis dan menyajikan krisis dengan kuat," kata Benny S Butar Butar.

Ulasan yang diberikan Benny menjelaskan bahwa buku memiliki kelengkapan relasi dalam memahami krisis.

Buku berjudul Crisis Public Relations ditulis Frisan Nova, Dian Agustine Nuriman dan Mohammad Akbar dirilis secara online, Kamis (10/12/2020). (istimewa)

Ditulis dari berbagai macam prespektif, terutama sudut pandang media.

Relasi para penulis harus dijaga karena seorang praktisi public relations sulit untuk membangun 'jembatan' dengan memahami media maka mampu memberikan angin segar dalam menangani krisis.

Benny juga memberikan ulasan dalam sudut pandang prespektif bahwa buku ini menjelaskan tahap-tahap penanganan krisis yang jelas dengan kombinasi krisis nasional maupun internasional.

Baca juga: Kini Anies Pamerkan Buku Berjudul Menghadang Negara Gagal, Pemberian dari Mantan Menteri ini

Baca juga: Megawati Usulkan Buku-buku Bung Karno Masuk Kurikulum Pendidikan, Bukan Malah Disembunyikan

Dalam prespektif praktis, Benny S Butar Butar menjelaskan bahwa buku Crisis Public Relations ini menunjukkan bahwa setiap krisis itu unik.

"Kumpulan kemampuan untuk influencing people bahkan mengambil keputusan," katanya.

Tidak hanya membahas tentang isu saja, buku Crisis Public Relations ini juga dilengkapi teori dari text book.

Baca juga: Sapa Warganet di Minggu Pagi, Anies Baswedan Tunjukkan Buku Bagaimana Demokrasi Mati

Baca juga: Bali United Donasikan Puluhan Buku Kepelatihan kepada Pelatih Muda

Buku Crisis Public Relations ini berjumlah 428 halaman dengan enam chapter dalam 16 bab dan berbeda dari buku lain yang memakai konsep rumit.

Buku ini ditulis menggunakan gaya penulisan populer yang membuat pembaca lebih mudah memahami isinya.

Berita Terkini