Hari Sumpah Pemuda

Begini Penyanyi Afgan Maknai Sumpah Pemuda: Dorong Penggemar Tak Jadi Orang Ignorant, Apa Maksudnya?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Afgan mengatakan, Hari Sumpah Pemuda yang dirayakan setiap tanggal 28 Oktober setiap tahunnya, merupakan gerakan positif yang perlu diingat dan diadaptasi pemuda Indonesia bahkan di masa sekarang.

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Penyanyi Afgansyah Reza alias Afgan maknai Hari Sumpah Pemuda. Ia mendorong penggemarnya tak jadi orang yang ignorant, apa maksudnya?

Penyanyi solo pria ini mengatakan, Hari Sumpah Pemuda yang dirayakan setiap tanggal 28 Oktober setiap tahunnya, merupakan gerakan positif yang perlu diingat dan diadaptasi pemuda Indonesia bahkan di masa sekarang.

Menurut Afgan, pada Hari Sumpah Pemuda, anak-anak muda harus bisa memanfaatkan waktu dan suaranya dengan bijak dan positif sebagai komunitas yang penting di kehidupan sehari-hari dan berbangsa.

Video: Sambut Hari Sumpah Pemuda, Disorda Kota Tangerang Gelar Pelatihan Barista untuk Pemuda

"Buatku, di Hari Sumpah Pemuda ini kita (sebagai pemuda) harus bisa menggunakan waktu kita dengan bijak sebagai sebuah komunitas," kata Afgan di jumpa pers virtual, Selasa (27/10/2020).

Bagi pelantun lagu "Jodoh Pasti Bertemu" itu, pemuda merupakan sosok penggerak yang esensial, sehingga anak-anak muda Indonesia harus bergerak menyuarakan hal yang positif dan bisa berdampak.

"Kita sebagai pemuda harus mendukung hal-hal yang bisa berdampak baik, things that matter. Karena orang-orang yang bisa mengubah dunia adalah kita," ujar Afgan.

Baca juga: Hari Ini XXI Summarecon Bekasi Mulai Beroperasi, Penonton Wajib Isi Ini sebelum Masuk Bioskop

Baca juga: Maudy Koesnaedi dan Mathias Muchus Akan Bintangi Film Losmen Bu Broto

Lebih lanjut, penyanyi berdarah Minangkabau yang lahir pada 27 Mei, 31 tahun silam itu mengatakan, dirinya aktif memberikan semangat dan dorongan bagi penggemarnya agar menjadi pemuda yang berpikiran terbuka, positif, dan peduli kepada sesama.

"Aku selalu mendorong para penggemarku untuk tidak menjadi orang yang ignorant. Lakukan hal baik setiap hari, supportif terhadap sesama, dan stay positive," kata dia menambahkan.

Afgan bangkitkan semangat anak Indonesia lawan pandemi lewat lagu

Sebelumnya diberitakan, Afgan Syahreza menyemangati anak-anak yang kini menghadapi masa pandemi Covid-19 melalui lagu, salah satunya seperti melalui acara khusus untuk mereka dengan penyakit langka yang digelar daring, Minggu (11/10/2020).

Baca juga: Hari Ini Korea Indonesia Film Festival Digelar di Bandung dan GoPlay, Dapat Ditonton Secara Daring

"Betapun sulitnya kehidupan kita, harus terus jalan, percaya cinta. Jangan pernah putus asa, jangan lepas harapan. Aku ingin bangkitkan semangat teman-teman terutama di masa pandemi ini. InsyaAllah will be just fine," kata Agfan.

Ada beberapa lagu yang dia tampilkan siang itu, antara lain, "Jalan Terus", "Bukan Cinta Biasa" dan "Panah Asmara".

Pada salah satu sesi, Afgan membawakan lagu "Terima Kasih Cinta" bersama anak dengan penyakit langka yakni MPS tipe IV bernama Rachel.

MPS atau Mucopolysaccharidosis tipe IV merujuk pada laman rarediseases.org, merupakan sekelompok kelainan penyimpanan lisosom yang diturunkan.

Lisosom berfungsi sebagai unit pencernaan utama di dalam sel.

Baca juga: Hari Ini Diprediksi Terjadi Puncak Lonjakan Kendaraan Keluar Jakarta Awali Libur Panjang

Enzim dalam lisosom memecah atau mencerna nutrisi tertentu, seperti karbohidrat dan lemak tertentu.

Pada individu dengan gangguan MPS, defisiensi atau kerusakan enzim lisosom tertentu menyebabkan akumulasi abnormal dari karbohidrat kompleks tertentu (mukopolisakarida atau glikosaminoglikan) di arteri, kerangka, mata, sendi, telinga, kulit, dan atau gigi.

Walaupun menyandang MPS tipe IV, Rachel tetap bisa bernyanyi secara nyaman.

Di sela waktu bernyanyi, Afgan memberi Rachel kesempatan menyanyikan bagian reff lagu yang dirilis pada tahun 2008 dan tergabung dalam album "Conffesion No.1" itu.

Sembari bernyanyi, sesekali dia memadang wajah Rachel lalu tersenyum.

Baca juga: Hari Ini Persib Bandung U-16 Dijadwalkan Jalani Laga Uji Coba Pertama

"Yeay, good job," kata Afgan usai bernyanyi seraya melakukan high five atau gerakan tos dengan Rachel yang pernah berduet bersama penyanyi Dira Sugandi dalam sebuah kesempatan.

Ini bukan kali pertama Afgan bernyanyi secara daring, selama masa pandemi Covid-19.

Dia pernah menghibur para penggemarnya melalui laman Instagramnya, membawakan sejumlah lagu dan salah satunya milik penyanyi Brian Mcknight berjudul "6,8,12" secara akapela.

Di sisi lain, Afgan seperti kebanyakan orang lainnya juga beraktivitas di rumah.

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Jakarta Rabu 28 Oktober 2020: Berawan hingga Hujan Ringan saat Libur Panjang

Dia memanfaatkan layanan daring untuk berbagai kegiatannya mulai dari sekedar memesan makanan hingga berbelanja produk kebutuhannya. (Antaranews)

Berita Terkini