Tulis Curahan Hati Setelah Ibunya Meninggal, Baim Wong: Sudahkah Saya Berguna Untuk Orang Lain?

Baim Wong tidak menangis dan menunjukkan kesedihannya saat Kartini Marta Atmadja meninggal, Jumat (6/3/2020) malam.

Kartini Marta Atmadja adalah ibu Baim Wong.

Saat jenazah Kartini Marta Atmadja dimakamkan di tanah kelahirannya di Purwakarta, Jawa Barat, Sabtu (7/3/2020), Baim Wong juga tegar, tidak ada air mata.

Sehari setelah pemakaman ibunya itu, Baim Wong menunggah foto sedang memeluk Kartini Marta Atmadja yang terbaring lemah di tempat tidur.

Foto tersebut diunggah Baim Wong di akun Instagram @baimwong, Minggu (8/3/2020) siang.

"Dulu Saya pernah berfikiran, kalau kehilangan mamah, pasti akan sangat sedih," tulis Baim Wong.

• Tidak Hanya Baim Wong yang Sedih, Sandhy Sondoro Juga Berduka Setelah Ayahnya Meninggal

• Kartini Marta Atmadja Meninggal, Akun Instagram Baim Wong Dibanjiri Ucapan Duka Warganet

Tapi setelah benar-benar ditinggalkan selamanya oleh sang ibu, apa yang dibayangkan Baim Wong berbeda dari kenyataan.

"Perasaan saya sangat tenang. Tidak ada air mata yang jatuh ketika Rohnya diangkat dari jasad mamah," tulis Baim Wong.

"Di wajah saya terpancar kebahagiaan. Kenapa saya seperti itu? Apakah saya salah mempunyai perasaan seperti ini?" lanjutnya.

"Atau apakah semua ini terjadi karena saya sangat percaya akan adanya kehidupan lain setelah dunia?" tulis Baim Wong melanjutkan.

Dengan amal dan ibadah yang dikerjakan mendiang Kartini Marta Atmadja selama hidup di dunia, Baim Wong yakin, ibunya sekarang ditempatkan di tempat yang lebih indah dari dunia.

"Baru kemarin saya tau dari papah. Ternyata hampir semua uang yang saya kasih ke mamah digunakan untuk membantu anak2 yatim piatu dan saudaranya di Purwakarta," tulisnya.

Selama hidupnya, mendiang Kartini Marta Atmadja tidak pernah menggunakan uang pemberian Baim Wong untuk kepentingannya sendiri.

"Hampir tidak pernah saya melihat mamah memakai tas mahal dan memakai baju yang mahal. Alhamdulilah. Allah selalu membisikan saya. Tempatkan ibu saya di tempat paling tinggi," tulis Baim Wong.

Sebagai anak, Baim Wong mulai berpikir, bisakah ia memposisikan dirinya seperti sang ibu?

"Sudahkan saya sebagai manusia berguna untuk mahluk hidup yang lain," tulis suami Paula Verhoeven tersebut.