Salah satu buktinya, menurut Ustadz Abdul Somad, dalam salah satu ceramahnya, yang dikutip Warta Kota, Ustadz Adi Hidayat mampu menunjukkan ayat Al Quran atau contoh perilaku Rasulullah Muhammad SAW dengan sangat cepat.
"Dia itu tahu nomor haditz, tahu nomor ayat, bahkan letaknya dia tahu," kata Ustadz Abdul Somad, yang dikutip Warta Kota.
Keakraban Ustadz Adi Hidayat dan Ustadz Abdul Somad memang tampak dalam sejumlah pertemuan yang terjadi.
Karena itu, tidak heran, Ustadz Adi Hidayat menyatakan, UAH dan UAS adalah sahabat yang sangat dekat.
Ustadz Abdul Somad tampak memerhatikan secara seksama penyampaian ceramah yang disampaikan Ustadz Adi Hidayat itu.
"Apa sih yang didapat?"
"Dipilih nggak, jadi juga nggak," kata Ustadz Adi Hidayat menyatakan keprihatinannya.
"Buat apa berkelahi, coba Anda bayangkan keluarga saling berkelahi, tetangga berkelahi, untuk apa?"
Kalau orang itu kemudian terpilih, kata Ustadz Adi Hidayat, bagaimana dia bisa membangun?
"Kita hargai siapa pun pilihannya, kalau ustadz fulan misalnya punya pilihan, jangan dicela," kata Ustadz Adi Hidayat.
"Kalau ada dakwahnya baik, kita terima, kita hargai, ini kan pilihan."
"Ustadz Yusuf Mansur atau UYM punya pilihan nomor 1, jangan dicela."
"Tuan Guru Bajang disingkat TGB punya pilihan nomor 1, hormati."
"Yang lainnya misalnya Ustadz Ahmad Heryawan disingkat UAH pilih nomor 2, gak papa, kita hormati."
Pernyataan penuh makna dengan simbol itu tentunya langsung disambut derai tawa dan keriuhan oleh jemaah pengajian tersebut.