Menurut Fahri Hamzah, tawaran dan upaya seperti dilakukan Sandiaga Salahuddin Uno itu harus dipilih oleh mereka yang mengikuti Pilpres.
Fahri Hamzah merasa geram dengan upaya yang digulirkan sejumlah pihak yang sama sekali tidak membangun.
Berlama-lama dalam olok-olok masa lalu ini bikin #Pilpres2019 kehilangan makna kenapa waktu kampanye diperpanjang dari hanya 3 bukan menjadi hampir 8 bulan?
Maksud awalnya adalah agar rakyat lebih mengerti kandidatnya mau ke mana? Ini maksud awalnya.
Malah saya melihat, kedua kandidat kayak mulai kewalahan.
Macam petinju yang diperpanjang rondenya jadi 50 ronde, kelihatan sempoyongan dan serangan mulai tidak terarah di tengah itu ada ancaman penggunaan sumber daya negara yg seharusnya netral.
Ayolah @KPU_ID yang kreatif dikit dong, bikin permainan yang menarik dan edukatif bagi rakyat...demokrasi adalah permainan dinamis dan kadang keras tapi tidak berbahaya.
Fahri Hamzah merinci:
Tantangan pak @jokowi masih besar pada menjawab janji dan dugaan dusta.
Sementara tantangan pak @prabowo masih kuat pada menjawab tuduhan dari masa lalu.