Berita Jakarta

Bertemu Pramono Anung di Balai Kota Jakarta, Ahok Sebut Bicara Soal Normalisasi Ciliwung

Eks Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Kota Jakarta, Rabu (20/8/2025).

Warta Kota/Yolanda Putri Dewanti
KEDATANGAN AHOK- Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menerima kedatangan eks Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (20/8/2025). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA — Eks Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Kota Jakarta, Rabu (20/8/2025).

Pertemuan dilakukan secara tertutup dan berlangsung selama 30 menit. 

Pertemuan kedua politisi PDI Perjuangan itu membahas sejumlah isu strategis, mulai dari evaluasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), digitalisasi pembayaran layanan publik, peningkatan kualitas pendidikan hingga banjir di Jakarta.

Ahok turut menyinggung soal proyek normalisasi Ciliwung yang sempat terhenti setelah dia tak lagi menjabat Gubernur.

Diketahui, normalisasi Sungai Ciliwung dimulai di era mantan Gubernur Jakarta Joko Widodo alias Jokowi.

Beberapa rumah warga di bantaran sungai bahkan digusur saat mantan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjabat.

Namun, program ini mandek sejak 2017 ketika Gubernur Anies Baswedan memimpin DKI Jakarta. Anies berjanji tak akan melanjutkan normalisasi apalagi sampai menggusur warga. Dia mengganti normalisasi dengan naturalisasi.

Baca juga: Bantah Ditawari Jabatan Komisaris BUMD, Ahok: Aku Enakan Begini, Free Man

“Dulu sisa 16 km tuh, belum dibebasin. Nah, laporan dari orang bekas kerja di Balai Besar wilayah Sungai Ciliwung Cisadane atau BWSCC itu, dulu Pak Iskandar kan, mereka udah seneng nih,” ungkap Ahok saat ditemui awak media di Balai Kota Jakarta, Rabu (20/8/2025).

Dia mengatakan, Pramono sudah menyiapkan langkah untuk melanjutkan program normalisasi Ciliwung tersebut.

“Waktu itu Pak Pram, udah keluar penloknya (Penetapan Lokal) juga, Pak Pram tadi cerita, ini akan diberesin,” ujarnya.

Dia menilai, keberhasilan proyek itu akan berdampak langsung pada pencegahan banjir di Jakarta.

“Kalau Ciliwung 16 km kita beresin, tanggul, waduk, fluid, semua mesinnya jalan, nggak adalah itu istilah siaga 1 di Katulampa itu nggak ada pengaruh sebetulnya,” ungkap dia.(m27)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved