Detik-detik Basis Band .Feast Tegur Aparat Represif Hanya Karena Bendera One Piece

WARTAKOTALIVE.COM - Viral basis band .Feast tegur aparat yang memukuli penonton hanya karena perkara membawa Bendera One Piece sambil moshing. 

Aksi aparat yang memukuli penonton konser hanya karens membawa Bendera One Piece itu terpergok bassist .Feast, Fadli Fikriawan alias Awan dari atas panggung. 

Seketika penampilan .Feast pun berhenti melihat arogansi aparat itu. 

Dari atas panggung Konser RI Fest, Awan kemudian menegur aparat yang represif tersebut. 

RI Fest adalah festival musik Ruang Indonesia Festival yang digelar di Parkir Barat JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat. 

RI Fest digelar sedari 15 hingga 17 Agustus 2025. 

Adapun Band .Feast tampil di RI Fest pada 15 Agustus lalu. 

Awan tidak terima penonton konsernya dihajar Polisi hanya karena membawa Bendera One Piece sambil moshing. 

Moshing adalah bentuk tarian atau gerakan tubuh yang energik dan seringkali kasar yang dilakukan di konser musik, terutama genre seperti punk, metal, dan hardcore. Penonton yang terlibat dalam moshing biasanya membentuk area yang disebut "mosh pit" atau "pit", dan saling mendorong, membanting, atau melompat-lompat dalam suasana yang penuh semangat. 

Di atas panggung, Awan bahkan menyindir aparat yang digaji rakyat lewat pajak itu. 

"Iyee biasa aja di situ, haduh, biasa aja, kagak usah dipukulin, lu dibayar juga pake duit-duit mereka. Oy! Orang moshing biasa aja, lu yang orange-orange juga sama, biasa aja-biasa aja. Tenang aja Pak,” tambahnya. 

Awan juga meminta aparat untuk fokus pada hal-hal yang fundemental ketimbang urus rakyat yang mau mengkritik lewat Bendera One Piece.

Baca juga: Bendera One Piece Berkibar di Tengah Aksi Warga Pati Desak Bupati Lengser

"Kalau maling baru boleh lu pukulin. Kalau moshing bawa bendera One Piece, jangan dipukulin," ucap Awan di atas panggung. 

Awan lalu menyindir Bangsa Indonesia yang ketakutan dengan bendera anime namun mengklaim sebagai bangsa yang besar. 

Meski melontarkan kritik keras, Awan menutup dengan nada bercanda soal risiko ucapannya yang menegur aparat itu. 

“Udah ntar tangkep gua. Yang kek gini-gini yah tetiba ada DM ‘kamu lokasi di mana?’ ahh, fuck. Katanya bangsa yang besar, tapi takut sama bendera One Piece,” lugasnya.