Berita Nasional

Sempat Dibanding-bandingkan dengan Iriana, Mantan Ibu Negara Korsel Terseret Korupsi​​​​​​​​​​ ​​

Sempat dibanding-bandingkan dengan mantan Ibu Negara Iriana, mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon Hee kini terseret kasus korupsi.

Editor: Desy Selviany
Biro Pers Setpres/Muchlis JR
Ibu Negara Iriana Joko Widodo menerima kedatangan Ibu Negara Republik Korea, Madam Kim Keon-hee, di Hotel The Apurva Kempinski, Bali, pada Senin (14/11/2022). Tiba sekitar pukul 16.30 WITA, Ibu Iriana menyambut langsung kedatangan Madam Kim Keon-hee di lobi kedatangan. 

WARTAKOTALIVE.COM - Sempat dibanding-bandingkan dengan mantan Ibu Negara Iriana, mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon Hee kini terseret kasus korupsi.

Sebelumnya kecantikan Kim Keon Hee disorot masyarakat Indonesia saat kunjungan ke Indonesia pada Senin, 14 November 2022.

Istri dari mantan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol itu dipuja masyarakat Indonesia karena kecantikannya.

Bahkan, Kim Keon Hee sempat dibanding-bandingkan dengan Iriana Jokowi hingga membuat anak-anak Jokowi meradang. 

Gibran Rakabuming Raka bahkan sempat kesal karena Ibunya, Iriana Jokowi menjadi olok-olok sejumlah netizen usai mendampingi Kim Keon Hee.  

Postingan olok-olok soal Iriana dan Ibu Negara Korsel itu diunggah akun bernama @KoprofilJati. Akun itu mengunggah momen kebersamaan Iriana dengan Kim Keon Hee.

“Bi, tolong buatkan tamu kita minum."

"Baik, Nyonya," begitu tulis akun tersebut Kamis (17/11/2022).

Baca juga: VIDEO : Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon Hee Yang Mempesona

Namun belum genap tiga tahun kemudian, kini Kim Keon Hee justru tersandung kasus korupsi

Dimuat Tribunnews.com Jaksa Korea Selatan memeriksa mantan ibu negara Kim Keon Hee pada Rabu (6/8/2025) ini.

Dia diperiksa aparat hukum atas terkait serangkaian tuduhan, termasuk manipulasi saham dan kasus penyuapan.

Pemeriksaan dilakukan saat suaminya, mantan presiden Yoon Suk Yeol,  masih ditahan atas kebijakannya mengeluarkan  deklarasi darurat militer pada Desember 2024 lalu.

Jaksa diperkirakan akan mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Kim setelah interogasi hari ini.

Pemeriksaan mulai dilakukan pukul 10 pagi  tadi (pukul 9 pagi waktu Jakarta).

Jika dikabulkan, surat perintah itu akan menandai pertama kalinya dalam sejarah Korea Selatan di mana mantan presiden dan ibu negara sama-sama ditangkap.

Kim dituduh berkolusi dengan para pedagang untuk menaikkan harga saham sebuah perusahaan antara tahun 2009 dan 2012.

(Wartakotalive.com/DES/Tribunnews.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved