Kabar Duka

Kwik Kian Gie Wafat, Sandiaga Uno Kenang Memori Baik Ketika Rayakan Ulang Tahun ke-85

Tak Sekedar Ekonom, Sosok Kwik Kian Gie bagi Sandiaga Uno Ada Keluarga. Sandiaga Uno Mengenang Memori Baik Ketika Rayakan Ulang Tahun ke-85

Editor: Dwi Rizki
Instagram @sandiuno
KABAR DUKA - Kolase Kwik Kian Gie dan Sandiaga Uno ketika merayakan hari ulang tahun Kwik Kian Gie ke 85. Dalam perayaan itu, ia menyumbangkan lagu favorit almarhum berjudul 'Hari Balafante', yang dibawakannya sambil bermain gitar. 

“Pak Kwik memberikan masukan-masukan strategis, salah satunya terkait bagaimana Jakarta bisa menjadi kota global yang tetap memberikan keadilan sosial, terutama bagi masyarakat kecil dan pelaku usaha mikro. Gagasan beliau juga memperkaya program OK OCE yang kami inisiasi,” ungkapnya.

Setelah menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menunjuk Kwik Kian Gie sebagai penasihat ekonomi.

Hubungan mereka pun berlanjut saat Sandiaga maju sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.

“Saya kembali meminta beliau menjadi penasihat utama bidang ekonomi. Selama masa kampanye, beliau secara intensif berdialog dan memberikan pandangan strategis, termasuk dalam menyusun narasi ekonomi dalam debat-debat publik,” tambahnya.

Sandiaga Uno juga membagikan kenangan saat ulang tahun ke-85 Kwik Kian Gie.

Dalam perayaan itu, ia menyumbangkan lagu favorit almarhum berjudul 'Hari Balafante', yang dibawakannya sambil bermain gitar.

“Pak Kwik ikut bernyanyi bersama kami. Lagu itu, dengan lirik: ‘A B D D E, in a song and we gonna go home,’ sangat beliau sukai. Momen itu sangat berkesan,” katanya.

Di masa-masa terakhirnya, meski secara fisik sudah tidak seaktif dulu, Kwik Kian Gie tetap memberikan masukan dan pengamatan tajam soal ekonomi dan politik.

Sandiaga Uno mengaku sempat mengunjungi beliau bersama Inggi, dan berdiskusi tentang pentingnya menjaga ekonomi kerakyatan.

“Beliau tetap aktif berpikir, menulis, dan mengamati perkembangan bangsa. Beliau juga sangat mendukung sikap politik saya di pemerintahan saat ini,” ujar Sandiaga Uno.

"Beliau menyampaikan beberapa pandangannya bagaimana ekonomi kerakyatan harus tetap diutamakan," ungkapnya.

Atas kepergian Kwik Kian Gie, dirinya pun menyampaikan bela sungkawa atas nama pribadi dan keluarga.

"Hari ini (Senin, 28/7/2025) Pak Kwik meninggalkan kita semua. Duka yang sangat mendalam dari kami, dari saya pribadi dan keluarga kami," ungkap Sandiaga Uno.

“Mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya. Semoga Pak Kwik diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Rest in peace, Pak Kwik. Indonesia kehilangan seorang pemikir besar. Indonesia berduka,” tutupnya.

Kwik Kian Gie Wafat

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved