Berita Karawang

Tak Sembarang Gusur, Ini Alasan Pemkab Karawang Buldoser Puluhan Bangunan Liar di Taman Bencong

Tak Sembarang Gusur, Ini Alasan Pemkab Karawang Buldoser Puluhan Bangunan Liar di Taman Bencong

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
PENERTIBAN BANGUNAN - Bupati Karawang, Aep Syaepuloh meninjau langsung proses penggusuran bangunan liar yang berdiri di lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) pada Kamis (3/7/2025). Kegiatan penertiban ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam menata kawasan perkotaan yang lebih tertib, aman, dan bermanfaat bagi masyarakat, sekaligus mengembalikan fungsi lahan sesuai peruntukannya. 

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang membongkar bangunan di lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Pembongkaran itu untuk memaksimalkan kembali kawasan ruang terbuka hijau (RTH) Taman Ade Irma.

Sebelumnya RTH Taman Ade Irma ini muncul atau banyak bangunan. Sehingga, penertiban kawasan ini bertujuan untuk mengembalikan fungsinya.

"Pihak KAI sudah berkomunikasi sejak 2024, jadi prosesnya cukup panjang. Sekarang kami tindak lanjuti karena penting untuk menjaga fungsi taman sebagaimana mestinya," kata Bupati Karawang, Aep Syaepuloh dalam keterangan pada Minggu (6/7/2025).

Ia mengungkapkan, bahwa sosialisasi terkait penertiban bangunan di kawasan Taman Ade Irma sudah dilakukan oleh KAI Daop I Jakarta sejak tahun 2024.

PENERTIBAN - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta bersama Pemerintah Kabupaten Karawang, melakukan penertiban bangunan liar di wilayah emplasemen Stasiun Karawang pada Kamis (3/7/2025). Kegiatan penertiban ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam menata kawasan perkotaan yang lebih tertib, aman, dan bermanfaat bagi masyarakat, sekaligus mengembalikan fungsi lahan sesuai peruntukannya.
PENERTIBAN - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta bersama Pemerintah Kabupaten Karawang, melakukan penertiban bangunan liar di wilayah emplasemen Stasiun Karawang pada Kamis (3/7/2025). Kegiatan penertiban ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam menata kawasan perkotaan yang lebih tertib, aman, dan bermanfaat bagi masyarakat, sekaligus mengembalikan fungsi lahan sesuai peruntukannya. (Istimewa)

Proses penertiban ini juga merupakan tindak lanjut dari aspirasi masyarakat baik secara langsung dan melalui media sosial yang menginginkan hadirnya RTH.

“Kemarin banyak (aspirasi) masyarakat kepada saya terkait RTH, hari ini kita akan jadikan Taman Ade Irma sebagai RTH,”kata Bupati.

Lebih lanjut Bupat Aep menyatakan, terkait pentingnya ruang terbuka hijau untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Saat ini angka harapan hidup masyarakat Karawang sudah mencapai 72 tahun. Kami ingin angkanya naik jadi 75 tahun," ucap Aep.

Bupati Aep menegaskan, untuk mencapai angka tersebut Pemkab Karawang telah melakukan langkah-langkah dengan memperbaiki sejumlah fasilitas umum lainnya, seperti GOR Panatayudha dan Stadion Singaperbangsa, serta berencana akan melakukan perbaikan pada Lapangan Karangpawitan II.

“Angka harapan hidup masyarakat Karawang mudah-mudahan bisa naik sampai 75, kalau area publiknya terbangun” katanya.

Jadi Lokalisasi

Diberitakan sebelumnya, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta bersama Pemerintah Kabupaten Karawang, melakukan penertiban bangunan liar di wilayah emplasemen Stasiun Karawang pada Kamis (3/7/2025).

Kegiatan penertiban ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam menata kawasan perkotaan yang lebih tertib, aman, dan bermanfaat bagi masyarakat, sekaligus mengembalikan fungsi lahan sesuai peruntukannya.

Penertiban dilakukan di dua titik lokasi terpisah.

Titik pertama dikenal sebagai Taman Ade Irma atau Taman Bencong yang berlokasi di KM 61+300 hingga KM 61+650.

Lahan seluas 7.704 meter persegi itu awalnya dimanfaatkan Pemkab Karawang sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Namun, seiring berjalannya waktu, kini berdiri sebanyak 10 kios dan 31 bangunan liar.

Terkait hal tersebut, Pemkab Karawang akan melakukan penataan kembali kawasan tersebut untuk dikembalikan fungsinya sebagai RTH.

Selain itu, dilakukan pula normalisasi saluran air untuk mencegah banjir, khususnya di area underpass Gongga yang berada di sisi timur taman.

PENERTIBAN - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta bersama Pemerintah Kabupaten Karawang, melakukan penertiban bangunan liar di wilayah emplasemen Stasiun Karawang pada Kamis (3/7/2025). Kegiatan penertiban ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam menata kawasan perkotaan yang lebih tertib, aman, dan bermanfaat bagi masyarakat, sekaligus mengembalikan fungsi lahan sesuai peruntukannya.
PENERTIBAN - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta bersama Pemerintah Kabupaten Karawang, melakukan penertiban bangunan liar di wilayah emplasemen Stasiun Karawang pada Kamis (3/7/2025). Kegiatan penertiban ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam menata kawasan perkotaan yang lebih tertib, aman, dan bermanfaat bagi masyarakat, sekaligus mengembalikan fungsi lahan sesuai peruntukannya. (Istimewa)

"Lokasi ini merupakan lahan milik PT KAI yang berada di area emplasemen Stasiun Karawang," ungkap Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko dihubungi pada Kamis (3/7/2025).

Bersamaan dengan penertiban di Taman Bencong, Pemkab Karawang juga menertibkan bangunan liar di area bekas kerja sama operasi (KSO) yang berlokasi di KM 62+700 hingga KM 63+100.

Pada lahan seluas 8.984 meter persegi ini dikuasai warga sebagai tempat tinggal. 

Lahan ini sebelumnya merupakan eks area kerja sama operasi (KSO) yang kemudian dimanfaatkan oleh sekitar 60 penghuni sebagai hunian dan kios tanpa perikatan hukum.

"Lokasi ini terindikasi digunakan untuk aktivitas negatif seperti prostitusi, perjudian, serta peredaran minuman keras," ungkap Ixfan.

Sementara itu, Deputy 2 KAI Daop 1 Jakarta, Dedy Hendrady, menyampaikan bahwa KAI mendukung penuh langkah-langkah Pemkab Karawang dalam upaya menciptakan lingkungan kota yang lebih baik.

“Dari beberapa hal tersebut, KAI Daop 1 Jakarta mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh Pemkab Karawang untuk menata Karawang menjadi lebih baik lagi dan lebih maju,” ujar Deddy Hendrady.

Kegiatan penertiban ini dipimpin langsung oleh Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh, serta dihadiri oleh Kapolres Karawang AKBP Fiki Novian Ardiansyah, Dandim 0604 Karawang Letkol Arm. Ari Yosa Karya W., S.Sos, dan jajaran pejabat terkait lainnya, termasuk dari pihak KAI Daop 1 Jakarta.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, IxfanHendriwintoko, menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan komitmen KAI dalam menjaga aset negara dan mendukung penataan kota yang tertib dan aman, serta memberikan nilai tambah bagi masyarakat.

Sementara itu Bupati Karawang, H Aep Syaepuloh SE  mengatakan, dalam proses pembongkaran ini melibatkan ratusan personil gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Satpol PP, Dishub, dan petugas dari PT. KAI.

Dari situasi di lapangan, Pemkab juga menurunkan dua alat berat untuk meruntuhkan tembok-tembok bangunan permanen. 

Proses pembongkaran ini telah melalui verifikasi terhadap status kepemilikan dan pemanfaatan lahan.

Selain itu, para PKL dan pemilik usaha yang beroperasi di atas lahan Taman Ade Irma juga sudah diberi surat pemberitahuan hingga surat peringatan. 

"Alhamdulillah berjalan kondusif. Saya ucapkan terima kasih kepada semua petugas yang bekerja. Mereka benar-benar bekerja dengan baik," ujar Bupati Aep. 

Sedikitnya, terdapat 70 bangunan yang dirobohkan. Pembongkaran tersebut bertujuan untuk mengembalikan fungsi lahan sesuai peruntukannya.

Selain itu, Pemkab juga berencana untuk memperbaiki aliran drainase di bawah Taman Ade Irma. 

Keberadaan bangunan liar dan lapak PKL tidak berizin menyebabkan aliran tersumbat dan menyebabkan banjir.

"Sebelumnya kami juga berkordinasi dengan PT KAI. Respon mereka cepat dan ternyata sejalan dengan Pemkab Karawang untuk penertiban bangunan dan lapak PKL tidak berizin di Taman Ade Irma," kata Bupati. 

Diketahui, pedagang yang membuka lapak kebanyakan tidak mengetahui bahwa area tersebut adalah area penghijauan.

"Mereka membangun dan menempati tanpa ada dasar hukum yang jelas. Proses pembongkaran juga berlangsung kondusif," tandas Bupati.

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News dan WhatsApp


 
 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved