Berita Jakarta
Antisipasi Kebakaran, Pramono Perintahkan ASN Jakarta Punya APAR di Rumah Masing-masing
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mewajibkan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI untuk memiliki alat pemadam api ringan (APAR).
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Junianto Hamonangan
WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mewajibkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI untuk memiliki alat pemadam api ringan (APAR) di rumah masing-masing.
Adapun hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Nomor 5 Tahun 2025 tentang Gerakan Masyarakat Punya Alat Pemadam Api Ringan di Wilayah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta yang diteken sejak April lalu.
Dalam Ingub yang ditertibkan Pramono pada 17 April lalu itu dijelaskan bahwa para kepala perangkat daerah diinstruksikan untuk memerintahkan seluruh anak buahnya memiliku APAR di rumah masing-masing.
“Memerintahkan kepada setiap ASN Pemprov DKI Jakarta di perangkat daerahnya agar memiliki APAR di rumah masing-masing,” ucap Pramono dalam Ingub Nomor 5 Tahun 2025, dikutip Selasa (10/10/2025).
Kemudian, para kepala perangkat daerah juga diminta mendata ASN yang sudah maupun belum memiliki APAR di rumahnya masing-masing.
Dalam Ingub ini, Pramono juga meminta kepada Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) untuk melakukan sosialisasi terhadap para ASN, pegawai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), serta masyarakat terkait instruksi ini.
Baca juga: Sering Alami Kebakaran di Jakbar, Pramono Intruksikan Gulkarmat Sediakan APAR di Tiap RT
Selain itu, Damkar juga diminta untuk melakukan sosialisasi, edukasi, dan simulasi kepada para ASN, pegawai BUMD, hingga masyarakat terkait pencegahan dan penanggulangan kebakaran, serta pemahaman APAR.
Selain para ASN, para kader juru pemantau jentik (jumantik) dan pos pelayanan terpadu (posyandu) untuk memiliki APAR di rumah mereka masing-masing.
Pramono pun memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta untuk memantau dan mendata para kader jumantik dan posyandu yang sudah maupun belum memiliki APAR di rumah mereka masing-masing.
Instruksi ini dibuat Pramono untuk mengantisipasi kebakaran yang belakangan kembali marak terjadi di Jakarta.
Sehingga bila ada kebakaran di sekitar lingkungan tempat tinggal para ASN maupun kader jumantik dan posyandu bisa langsung ditangani sejak dini menggunakan APAR.(m27)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Kemacetan Mulai Terurai, Galian Pipa di Jatiwaringin-Hek Kramat Jati Ditutup |
![]() |
---|
Cegah Kelompok Anarkis Masuk ke Permukiman, Warga Palmerah Jakarta Barat Bersama-sama Jaga Kampung |
![]() |
---|
Jalan Asia Afrika Kembali Normal Usai Kericuhan, Massa Bertahan di Depan Senayan City |
![]() |
---|
AI di ITCS Tidak Terelakkan, Basri Baco Ingatkan Jangan Sampai Hapus Peran Manusia |
![]() |
---|
Dua Tahun Beroperasi, LRT Jabodebek Layani 43 Juta Penumpang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.