Alasan Warga Karo Bangun Patung Jokowi Setinggi 6 Meter, Merasa Utang Budi Pembangunan Infrastruktur
Warga ungkap alasan membangun patung Joko Widodo (Jokowi) setinggi enam meter senilai Rp2,5 miliar di Karo, Sumatra Utara
WARTAKOTALIVE.COM - Warga Liang Melas Datas (LMD) di Desa Kuta Mbelin, Kecamatan Lau Baleng, Karo, Sumatra Utara ungkap alasan membangun patung Joko Widodo (Jokowi) setinggi enam meter.
Patung senilai Rp2,5 miliar itu dibangun warga sebagai bentuk ucapan terima kasih kepada Presiden ke-7 RI tersebut.
Ketua Panita pembangunan monumen Jokowi, Adil Sebayang mengatakan bahwa Jokowi telah memperbaiki jalan sepanjang sekitar 37 kilometer yang menjadi akses penting mobilisasi daerah sekitar.
Jalan tersebut sudah dibiarkan rusak 20 tahun hingga akhirnya diperbaiki di era Jokowi memimpin.
"Ini ucapan rasa terima kasih kami kepada bapak Presiden Joko Widodo karena jalan kami sudah dibangun," kata Adil.
Patung Jokowi ini pun rencananya akan diresmikan Jumat (16/5/2025).
Dikabarkan pula, Jokowi akan ikut meresmikan dan menginap di Berastagi sedari Kamis (15/5/2025) seperti dimuat TribunMedan.
Adapun Juma Jokowi berarti Ladang Jokowi, merupakan daerah perkebunan dengan monumen patung dibangun menyerupai sosok Jokowi di kawasan Liang Melas Datas (LMD) di Desa Kuta Mbelin, Kecamatan Lau Baleng.
Baca juga: Penampakan Juma Jokowi Senilai Rp 2,5 miliar, Panitia Peresmian Ungkap Alasan Patung Tak Pakai Kaki
Patung tersebut dibangun dari hasil iuran alias patungan warga, termasuk menantu Jokowi yang juga Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution ikut menjadi salah satu donatur.
Pembangunan jalan sepanjang kurang lebih 37 KM tersebut, bermula dari ratusan masyarakat LMD yang mengirimkan hasil bumi dari LMD berupa jeruk manis ke Istana Kepresidenan tahun 2021 lalu.
Seperti manisnya jeruk yang dikirimkan masyarakat ke Istana yang langsung diterima oleh Jokowi, hasil yang didapat juga berbuah manis dimana Jokowi mengabulkan permohonan untuk memperbaiki jalan tersebut.
Sementara pihak yang membangun monumen tersebut merupakan warga dari enam desa dan tiga dusun di Kabupaten Karo.
"Untuk dana diperkirakan 2,5 miliar rupiah, dananya kita dari masyarakat."
"Kemarin masih ada dana sekitar 400 juta, dan sisanya kita kumpulkan secara swadaya dari masyarakat, dan juga kita sebar proposal," ucap Adil.
Pondasi patung Jokowi sedalam 1,5 meter, sedangkan untuk ketinggian patung setinggi enam meter.
(Wartakotalive.com/DES/TribunMedan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.