Paus Fransiscus Meninggal Dunia
Prabowo Subianto Bakal Kirim Utusan untuk Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
Prabowo Subianto berhalangan menghadiri pemakaman Paus Fransiskus, rencananya akan mengirimkan utusan.
Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyebut, jika Presiden RI Prabowo Subianto tidak dapat menghadiri proses pemakaman Pemimpin Katolik Sedunia, Paus Fransiskus.
Prasetyo menjelaskan, Prabowo akan mengirim utusan.
"Oleh karena sesuatu dan lain hal, Bapak Presiden kemungkinan tidak bisa hadir langsung dalam acara pemakaman Paus, beliau berencana untuk mengirim utusan," kata Prasetyo, Rabu (23/4/2025).
Namun, Prasetyo belum mengetahui siapa yang akan diutus. Hal tersebut masih dikoordinasikan.
"Nah ini sedang kita koordinasikan, sabar dulu ya," ujarnya.
Diketahui, Pemimpin umat Katolik se-dunia Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin pagi, 21 April 2025.
Demikian diumumkan Kardinal Kevin Ferrell, camerlengo Vatikan, terkait berpulangnya Paus Fransiskus seperti dikutip dari laman Al Jazeera dan Al Arabiya.
“Pukul 7:35 pagi ini, Uskup Roma, Paus Fransiskus, kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya didedikasikan untuk melayani Tuhan dan Gereja-Nya,” kata Farrell dalam pengumuman tersebut, Senin.
Sebelumnya Paus Fransiskus terakhir kali hadir di hadapan ribuan umat Katolik di Lapangan Santo Petrus di Vatikan pada hari Minggu, 20 April 2025, untuk merayakan Paskah. (m32)
Paus Fransiskus meninggal usia pada usia 88 tahun pada Hari Paskah, Senin (21/4/2025).
Atas meninggalnya Paus Fransiskus, Vatikan pun segera melaksanakan tahapan pertama dalam ritus pemakaman paus yang disebut "penegasan kematian dan penempatan dalam peti mati."
Upacara ini dipimpin oleh Kardinal Kevin Farrell di kapel kediaman Paus Fransiskus, Casa Santa Marta.
Ritus tersebut berlangsung pada pukul 20.00 waktu Roma, sekitar 12 jam setelah Paus wafat, dikutip dari Vatican News.
Baca juga: Ini Alasan Cincin Paus Fransiskus Harus Dihancurkan Usai Meninggal
Ritus berlangsung kurang dari satu jam, dan jenazah Paus disemayamkan semalam di kapel tersebut.
Kemudian sesuai protokol, Kardinal Farrell bersama Kardinal Pietro Parolin dan Uskup Agung Edgar Peña Parra menutup dan menyegel apartemen kepausan di Istana Apostolik.
Proses Konklaf Pemilihan Paus di Vatikan Mulai 7 Mei, Lamanya Tidak bisa Ditentukan |
![]() |
---|
Momen Lautan Umat Memenuhi Sepanjang Jalan Kota Roma Mengiringi Pemakaman Paus Fransiskus |
![]() |
---|
Inilah Rangkaian Prosesi Misa Pemakaman Paus Fransiskus |
![]() |
---|
Terungkap! Inilah Sosok Biarawati Yang Diijinkan Mendekati Peti Jenazah Paus Fransiskus |
![]() |
---|
Ajaib! Ratusan Burung Merpati Putih Terbang Mengitari Langit di Atas Basilika St. Petrus Vatikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.