Viral Media Sosial

Kang Dedi Mulyadi, Ada Lagi Warga Bekasi yang Halang-halangi Proyek Pemda, Ngakunya Putra Wilayah

Video yang merekam sekelompok pria tengah menghentikan proyek di Kabupaten Bekasi viral di media sosial. Mereka mengaku sebagai Putra Wilayah

Editor: Dwi Rizki
Istimewa
VIRAL MEDIA SOSIAL - Tangkapan layar video viral yang merekam sekelompok pria yang dipimpin oleh Wardi tengah menghentikan proyek di Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Mereka menegur sekaligus menghentikan proses pembangunan pagar SDN 01 Setialaksana pada Kamis (17/4/2025). 

Sebab diketahui, Dedi Mulyadi sebulan lalu telah meresmikan Satuan Tugas (Satgas) Anti-Premanisme.

Satgas tersebut diketahui telah menangkap lebih dari 20 preman yang meresahkan masyarakat.

"Sekarang berapa yang sudah ditangkap? Lebih dari 20 (pelaku)," ujarnya dikutip dari Kompas.com, Kamis (27/3/2025). 

Dedi mengatakan, Satgas khusus ini dibentuk dengan menggandeng TNI dan Polri untuk menindak tegas maraknya aksi premanisme yang meresahkan masyarakat dan dunia usaha.

Bahkan, belakangan aksi premanisme ini kian marak menjelang hari raya Idul Fitri.

"Satgas yang bertujuan untuk melindungi warga masyarakat biasa yang terdiri dari petani, pedagang, buruh, dan pengusaha," katanya.

Dia menegaskan bahwa seluruh warga Jabar, tanpa memandang status pekerjaan, berhak mendapatkan perlindungan dari berbagai modus kejahatan.

Jangan sampai, kata Dedi, aksi-aksi premanisme ini membuat kondusivitas Jabar terganggu, apalagi sampai membuat para investor enggan menanamkan modalnya.

"Semuanya harus dilindungi, premanisme kan berlangsung di pasar, jalan, sampai industri. Di jalan dipintain, di pasar dipintain, industri dipintain, kita harus tertibkan itu," tuturnya.

Dedi menambahkan, Satgas khusus ini diterjunkan langsung untuk menindak dan menangkap para preman yang meresahkan.

Kemudian, mereka akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Kita harus bangun rasa keadilan bagi lingkungan masyarakat dengan sistematika yang saya bangun secara bertahap. (Satgas) langsung penegakan," pungkasnya.

Tugas Satgas Anti-Premanisme

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan, sebanyak 27 kota dan kabupaten di Jabar secara serentak membentuk Satuan Tugas Pemberantasan Premanisme.

Dedi menjelaskan, pembentukan satgas ini didasarkan pada kebutuhan mendesak untuk menekan praktik-praktik premanisme yang merugikan warga dan menghambat pertumbuhan ekonomi.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved