Begini Strategi Brand Perkakas Tekiro agar Tetap Bertahan dan Berkembang Selama Lebih dari 20 Tahun

Tekiro membangun hubungan dengan pelanggan lewat program edukatif, keterlibatan komunitas, serta aktif di berbagai platform digital.

Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
BERTAHAN DUA DEKADE - PR dan Event Manager PT Altama Surya Anugerah, Dody Sanjaya menerima penghargaan Golden Brand Award of The Year 2025, di Jakarta, baru-baru ini. Produsen merek perkakas Tekiro itu menerima penghargaan tersebut karena mampu mempertahankan relevansi dan daya tariknya di pasar selama lebih dari dua dekade. 

Strategi ini membantu Tekiro tidak hanya bersaing dengan kompetitor baru, tetapi juga tetap relevan dengan perubahan perilaku konsumen yang semakin mengandalkan platform digital dalam proses pembelian.

Tekiro terus bertransformasi di era digital dengan memperkuat kehadiran di e-commerce, membangun website resmi, serta memanfaatkan iklan digital untuk menjangkau lebih banyak pelanggan. 

“Kami juga mengadakan sesi live shopping untuk berinteraksi langsung dengan pelanggan dan memperkenalkan produk secara real-time,” jelas Dody.

Baca juga: Prabowo Kumpulkan Semua Menteri Kabinet Merah Putih, Bahas yang Sudah Dilakukan Pemerintah 

Baca juga: Kenang Bejo Sugiantoro, Rizky Ridho Kehilangan Sosok Ayah di Kariernya

Tekiro juga memastikan produk yang dijual melalui platform online adalah barang asli dengan kualitas terjamin melalui official store. 

Hal ini penting untuk membangun kepercayaan pelanggan dalam berbelanja secara daring.

Inovasi menjadi elemen utama dalam strategi Tekiro. Produk-produk yang dikembangkan terus disesuaikan dengan kebutuhan pengguna, baik dari segi desain ergonomis maupun fitur tambahan yang meningkatkan efisiensi penggunaan. 

“Kami tidak hanya menambahkan fitur inovatif, tetapi juga memperluas varian produk agar pelanggan bisa mendapatkan semua kebutuhan perkakas dalam satu merek,” ungkap Dody.

Untuk menarik generasi muda, Tekiro menggunakan influencer dan konten kreatif di media sosial, serta mengadakan sesi live shopping yang interaktif. 

Sementara itu, untuk mempertahankan pelanggan lama, Tekiro tetap menjaga kualitas produk, memberikan layanan purna jual yang baik, serta mengadakan berbagai program edukasi dan workshop.

Baca juga: Dedi Mulyadi Bakal Audit Pengembang Perumahan Klaim Bebas Banjir tapi Sekarang Nyatanya Banjir

Baca juga: Ditahan Lagi, Ini 4 Kasus Hukum yang Menjerat Nikita Mirzani hingga Jalani Hukuman di Penjara

“Kami ingin menjangkau generasi baru tanpa mengorbankan pelanggan lama. Oleh karena itu, kami menggabungkan pendekatan digital modern dengan kualitas produk yang tetap terpercaya,” jelas Dody.

Media sosial memiliki peran besar dalam mempertahankan eksistensi Tekiro dengan meningkatkan brand awareness, engagement pelanggan, dan edukasi produk. 

Konten kreatif, kolaborasi dengan influencer, serta kampanye interaktif menjadi bagian dari strategi digital Tekiro.

Selama lebih dari 20 tahun, Tekiro telah menghadapi berbagai tantangan, seperti persaingan ketat, perubahan perilaku konsumen, dan krisis ekonomi. 

Untuk bertahan, Tekiro mengandalkan diversifikasi produk, digitalisasi pemasaran, efisiensi operasional, serta membangun loyalitas pelanggan yang kuat.

Mengenai masa depan Tekiro dalam 10-20 tahun ke depan, Dody Sanjaya optimis bahwa brand ini akan terus berkembang. 

Baca juga: VIDEO Penampakan Lobang Besar di Jalan Akibat Banjir di Perumahan Kemang Pratama

Baca juga: Pertamina Temukan Sumur Migas Baru, Asta Cita Swasembada Energi Prabowo Dinilai Berhasil

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved