Siap Jadi Ketum Partai Demokrat Lagi, AHY Sebut Kongres VI Bakal Dihadiri Prabowo Subianto

AHY mengatakan bahwa pihaknya turut mengundang Presiden RI Prabowo Subianto dan parpol lainnya dalam gelaran kongres lima tahunan tersebut.

Menurut AHY, Prabowo akan turut hadir pada penutupan acara kongres itu.

"In Shaa Allah, Bapak Presiden Prabowo Subianto sudah kami aturkan undangan. Saya mendapat kabar beliau akan hadir pada saat penutupan. Juga tentunya para ketua umum partai politik sahabat," ujar AHY.

Namun, AHY belum membeberkan lokasi kongres akan digelar.

Dia hanya menyampaikan bahwa acara akan dilaksanakan di Jakarta. 

"Yang bisa saya jawab adalah In Shaa Allah di Jakarta kongresnya. Saya tidak sebutkan secara khusus, tetapi di Jakarta. Para kader sudah berdatangan," jelas AHY.

Sebelumnya, AHY mengaku bahwa dirinya siap bila diberi kepercayaan memimpin kembali Partai Demokrat periode 2025-2030.

AHY menyampaikan, ia siap apabila itu terjadi ada aspirasi dari kader pemilik suara sah pada Kongres ke-6 Partai Demokrat pada 24-25 Februari 2025.

"In Shaa Allah, 24-25 (Februari). Kalau memang itu yang menjadi harapan, keinginan dari kader, dari para pemilik suara, yaitu para ketua DPD di 38 provinsi dan para ketua DPC di 514 kabupaten/kota ya tentu saya harus menerima dengan sebuah kehormatan," kata AHY di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/2/2025).

Baca juga: Partai Demokrat Gelar Kongres Pekan Depan, AHY Siap Jadi Ketum Kembali

AHY menerangkan bahwa dia menyambut baik jika para kader Partai Demokrat ingin mengusung dirinya kembali jadi pimpinan partai berlambang mercy itu.

Dia menyebut, kongres partai merupakan bagian dari upaya untuk membangun partai semakin maju.

Menurut AHY, Partai Demokrat sudah banyak melalui suka duka yang mendalam. 

Selain itu, Partai Demokrat juga sudah berada di luar pemerintahan selama kurang lebih 10 tahun.

Baca juga: Presiden Prabowo Tiba-tiba Panggil AHY ke Istana, Ini yang Dibahas !

"Setelah mengalami pasang surut, jatuh bangun, suka duka. Tapi, Alhamdulillah hari ini kami juga mendapatkan amanah di pemerintahan nasional," terang AHY. 

"Ini memecut semangat kader seluruh Indonesia untuk fokus mensukseskan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto setelah 10 tahun kurang lebih berada di luar pemerintahan," tutur AHY.