Berita Jakarta
Keluhkan Bau Tidak Sedap, Warga JGC Protes Pengolahan Sampah RDF Plant di Rorotan Jakut
Warga yang tinggal di kompleks perumahan JGC, Cakung, Jakarta Timur menolak fasilitas pengolahan sampah RDF Plant di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara
WARTAKOTALIVE.COM, CILINCING - Sejumlah warga yang tinggal di kompleks perumahan Jakarta Garden City (JGC), Cakung, Jakarta Timur menolak fasilitas pengolahan sampah RDF Plant di wilayah Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.
Dampak dari keberadaan pengolahan sampah tersebut sudah dirasakan beberapa pekan belakangan.
Warga pun mendatangi RDF Plant pada Jumat (21/2/2025) petang untuk bisa mendengarkan sosialisasi.
Pemprov DKI Jakarta sebagai pengelola, sekarang ini sedang uji coba pengolahan sampah di RDF Plant.
Pengurus RT 18 RW 14 Kelurahan Cakung Timur, Wahyu Andre mengatakan, selama ujicoba RDF Plant, warga setiap hari mencium bau tidak sedap yang keluar dari fasilitas pengolahan sampah itu.
Bau tidak sedap itu menyeruak ke perumahan dan akhirnya tercium warga dalam waktu dua pekan belakangan.
Terkait hal itu, warga JGC langsung mendatangi RDF Plant untuk meluapkan keluhan-keluhan mereka soal fasilitas itu.
"Baunya itu sudah dua minggu ini mengganggu aktivitas warga, kesepakatan kami dengan pihak RDF memang terjadi kebocoran (teknis) kemarin. Jadi mereka berjanji akan memperbaiki, tapi sebelum itu mereka akan menghentikan aktivitas uji cobanya dulu," kata Andre di RDF Plant, dikutip Sabtu (22/2/2025).
Baca juga: Beri Pernyataan Setelah Tarik Lagu Bayar Bayar Bayar, Band Sukatani: Kami di Ruang yang Lebih Aman
Andre mengatakan, keluhan-keluhan yang disampaikan kepada pihak RDF Plant antara lain terkait masalah bau dan polusi udara yang muncul dari proses pengolahan sampah di sana.
Warga pun meminta segala aktivitas pengolahan sampah di RDF Plant dihentikan sementara sampai ada solusi terkait keluhan-keluhan itu.
"Jadi kami sampaikan gimana caranya supaya bau ini bukannya dikurangi, tapi dihilangkan. Kami minta ini dicek lagi apa yang salah, sehingga tidak terjadi lagi kebocoran bau ke lingkungan warga," ucap Andre.
"Tadi kesepakatan kami dengan pihak Rdf memang terjadi kebocoran kemarin. Jadi masalah dan mereka berjanji akan memperbaiki tapi sebelum itu mereka akan menghentikan aktivitas uji cobanya dulu," kata Wahyu saat ditemui, Sabtu (22/2/2025).
Warga menginginkan ada evaluasi dan perbaikan dari pengelola RDF Plant sebelum uji coba salah satu pengelola sampah terbesar di dunia itu.
"Jadi kita akan ketemu lagi membahas evaluasi. Bukan hanya dengan warga JGC tetapi warga yang terdampak di sekitar RDF Rorotan ini," ucap Wahyu.
Sementara itu, Kepala Unit Pengelolaan Sampah Terpadu (UPST) Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jakarta Agung Pujo Winarko mengatakan, pihaknya telah menampung segala keluhan warga dan akan mengevaluasinya.
Menurut Agung, dalam waktu dekat pengelola RDF Plant bakal menggelar pertemuan lanjutan dengan warga untuk membahas komitmen terkait kepastian tak ada lagi bau yang muncul dari aktivitas pengolahan sampah itu.
"Ini komitmen kami untuk menyelesaikan terkait permasalahan bau, enggak bicara hanya sekedar pas pembangunan. Kami tentu berbicara ketika ini operasional ke depan," ucap Agung.
Agung pun memastikan segala aktivitas uji coba pengolahan sampah di RDF Plant dihentikan sementara sampai waktu yang belum dapat ditentukan.
"Makanya ini plan diberhentikan dulu semuanya. Sambil kami mengevaluasi, improve. Nanti kita akan diskusi kembali dengan pihak warga ketika ini udah ready," pungkas Agung.
(TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Cegah Kelompok Anarkis Masuk ke Permukiman, Warga Palmerah Jakarta Barat Bersama-sama Jaga Kampung |
![]() |
---|
Jalan Asia Afrika Kembali Normal Usai Kericuhan, Massa Bertahan di Depan Senayan City |
![]() |
---|
AI di ITCS Tidak Terelakkan, Basri Baco Ingatkan Jangan Sampai Hapus Peran Manusia |
![]() |
---|
Dua Tahun Beroperasi, LRT Jabodebek Layani 43 Juta Penumpang |
![]() |
---|
Pemprov DKI Jakarta Dinilai Berpihak ke Rakyat, DPRD Ingatkan Tantangan Banjir hingga Kemacetan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.