Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Mercu Buana Raih Medali Perak IPITEx 2025, Ini Hasil Inovasinya

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Universitas Mercu Buana (UMB) mengukir prestasi di kancah internasional.

Fajar Kurniawan, mahasiswa Program Studi S1 Teknik Elektro, meraih medali perak dalam ajang International Intellectual Property, Invention, Innovation and Technology Exposition (IPITEx) 2025 di Bangkok, Thailand.

Fajar mengusung inovasi bernama 'Voice-Guided Qibla Direction Finder for Blind Individuals', alat bantu bagi penyandang tunanetra dalam menentukan arah kiblat secara akurat menggunakan panduan suara. 

Baca juga: Universitas Mercu Buana Raih Dua Penghargaan Anugerah Diktisaintek 2024, Ini Kategorinya

Inovasi ini bermula dari tugas mata kuliah Perancangan Aplikasi dan Sistem Teknik Elektro (PASTEL), yang kemudian dilombakan dalam Mercu Buana Innovation Week 2024.

Inovasi itu berhasil melaju ke kompetisi tingkat internasional yang diselenggarakan Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA).

"Alhamdulillah, sungguh melebihi ekspektasi saya, tidak menyangka project yang saya bangun bisa sampai sejauh ini," kata Fajar Kurniawan, Jumat (14/2/2025).

Baca juga: Wakil Rektor Baru Dilantik, Universitas Mercu Buana Berharap Bisa Semakin Memperkuat Kepemimpinan

"Dengan medali perak yang dibawa pulang, saya sudah sangat bersyukur," lanjutnya.

Prestasi ini menambah deretan pencapaian mahasiswa Universitas Mercu Buana di tingkat global.

Inovasi Fajar Kurniawan ini bentuk implementasi nyata dari spirit Pejuang Sarjana, yang tidak hanya berjuang menyelesaikan studi, tetapi juga berkontribusi dengan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Baca juga: Universitas Mercu Buana Bentuk Komunitas E-Sport di MDL Mobile Legends Development League Season 10

Menurut Dekan Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana, Dr Zulfa Fitri Ikatrinasari, pihaknya berkomitmen terus mendukung mahasiswa menghasilkan inovasi yang berdampak luas serta mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya mengurangi kesenjangan bagi penyandang disabilitas.

"Kami percaya pendidikan tinggi tidak hanya tentang memperoleh ilmu, tetapi juga bagaimana mahasiswa dapat menciptakan solusi nyata bagi masyarakat," kata Zulfa.

Universitas Mercu Buana akan terus mendorong semangat inovasi dan kolaborasi, agar setiap mahasiswa memiliki kesempatan untuk mengembangkan potensi mereka dan memberikan kontribusi yang berarti bagi dunia.