Berita Jakarta
Warga Pamulang Tangerang Selatan Meninggal Dunia Setelah Antre Membeli Gas Elpiji 3 Kilogram
Yonih (62), warga Pamulang, Tangerang Selatan, dikabarkan meninggal dunia setelah mengantre membeli gas elpiji 3 kilogram, Senin siang tadi.
Editor:
Irwan Wahyu Kintoko
Wartakotalive/Rifqi Ibnumays
ANTREAN BELI ELPIJI - Warga mengantre untuk membeli tabung gas elpiji 3 kg di pangkalan Jalan Waru Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Senin (3/2/2025). Yonih (62), warga Pamulang, Tangerang Selatan, dikabarkan meninggal dunia setelah mengantre membeli gas elpiji 3 kilogram, Senin siang tadi.
Rohaya menyebut, Yonih tidak memiliki riwayat penyakit serius dan selama ini dikenal sebagai sehat serta pekerja keras.
Yonih bekerja keras lantaran sedang menabung untuk beribadah umrah.
"Dia orangnya rajin, enggak mau diam, saya sudah bilang nggak usah capek-capek, jualan sembako saja," kata Rohaya.
Baca juga: Elpiji 3 Kg Langka, Stok Pangkalan di Kota Depok 70 Tabung Ludes 30 Menit
"Tapi dia tetap semangat cari tambahan, katanya buat umrah," ujarnya.
Jenazah Yonih dimakamkan pada Senin sekitar pukul 15.30 WIB.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lansia di Pamulang Meninggal Usai Mengantre Beli Gas Elpiji 3 Kg"
Tags
antre gas elpiji
Kelangkaan Gas Elpiji
kompor gas elpiji 3 kilogram
gas elpiji
Gas Elpiji 3 Kg
Gas Elpiji Tiga Kilogram
elpiji 3 kg
elpiji
Berita Terkait
Berita Terkait:#Berita Jakarta
Pemprov DKI Ajak Majelis Taklim Jadi Benteng Moral Warga Jakarta di Era Globalisasi |
![]() |
---|
Digeruduk Massa, Ini Kronologi Hancurnya Rumah Mewah Ahmad Sahroni di Tanjung Priok Jakata Utara |
![]() |
---|
Rumah Ahmad Sahroni Dirusak, Massa Lempari Kaca, Rusak Mobil Seharga Rp 1,87 Miliar hingga Berenang |
![]() |
---|
Pagar Rumah Ahmad Sahroni Dirubuhkan Massa, Mobil Listrik yang Terparkir Ikut Dirusak |
![]() |
---|
Gandeng Komunitas Warrior Clean Up, Mercure Jakarta Cikini Tanam Pohon di Mangrove PIK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.