Damkar Dikagetkan dengan Temuan di Kebakaran Plaza Glodok, Musala Utuh Tak Tersentuh Api

Setelah lebih dari dua pekan kebakaran Plaza Glodok, Tamansari, Jakarta Barat, petugas Damkar dikejutkan dengan kondisi musala yang tak tersentuh api.

Editor: Desy Selviany
wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah
KEBAKARAN-Kebakaran hebat melanda area lantai 7 Plaza Glodok, Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (15/1/2025) malam. Dilaporkan pada Kamis (30/1/2025) musala karyawan utuh tak terbakar. 

WARTAKOTALIVE.COM - Setelah lebih dari dua pekan kebakaran Plaza Glodok, Tamansari, Jakarta Barat, petugas Damkar dikejutkan dengan kondisi musala yang tak tersentuh api. 

Padahal musala karyawan tersebut berada di lantai 7 Gedung Plaza Glodok yang nyaris tak berbentuk karena kebakaran besar yang menewaskan sejumlah pengunjung. 

Usai api berhasil dipadamkan seutuhnya, Damkar menelusuri gedung yang sudah gosong di bagian lantai 7, 8, dan 9. 

Keajaiban pun ditemukan di lantai 7 bangunan saat petugas Damkar menelusuri bangunan tersebut. 

Lantai yang diperuntukan sebagai tempat karaoke itu menyisakan satu ruangan yang luput dari jilatan api. 

Ruangan tersebut merupakan musala karyawan.

Ruangan berukuran 4x5 meter itu kerap dipakai karyawan untuk salat. Bukan hanya itu, di dalamnya juga terdapat Al Quran masih utuh, nyaris tanpa cela. 

Budiman, Koordinator Pengendali Damkar Jakarta Barat, menjadi saksi dari keajaiban kecil di tengah musibah besar ini seperti dimuat Kompas.com Rabu (29/1/2025).

"Ada musala, terus ada tempat penyimpanan minuman ringan, ada juga sedikit ruangan kantor. Itu yang enggak kena (terbakar)," ungkap Budiman saat dihubungi Kompas.com, Kamis (29/1/2025). 

Padahal musala itu terletak di antara lantai 7 dan 8, tepat di pusat titik api yang melahap gedung. 

Lantai yang 7 yang dipenuhi tempat karaoke habis dilahap si jago merah. 

Baca juga: Update Kebakaran Plaza Glodok: Puing Bangunan dan Garis Polisi Masih Membatasi Area Penyelidikan

Sementara itu, lantai 8 dan 9 yang merupakan diskotek juga rata, nyaris tak menyisakan apa pun. 

Namun, di tengah kepungan panas luar biasa pada kebakaran saat itu, musala tetap berdiri, seolah mendapat perlindungan yang tak terlihat. 

Selain itu juga Al-Quran di musala itu juga terlihat masih utuh hanya hangus di bagian tepiannya saja.

"Pintunya kena, tembok-temboknya juga kena jelaga hitam, tapi bagian dalamnya masih utuh. Ada rak tempat menyimpan Al Quran yang ikut terkena imbas api, tapi kitabnya hanya hangus di bagian tepiannya saja, selebihnya masih utuh," ucap Budiman. 

Karpet yang terbentang di lantai musala juga tetap bersih, seolah tak tersentuh kobaran api yang mengelilinginya. 

Tirai merah yang biasa digunakan sebagai pembatas masih menggantung, tanpa robek, tanpa tanda-tanda terbakar. 

Sebagai informasi sampai saat ini Polisi dan tim gabungan masih mencari korban kebakaran di Plaza Glodok yang diduga tewas karena terjebak saat gedung terbakar. 

Kanit Reskrim Polsek Metro Tamansari, Kompol Suparmin seperti dimuat Wartakotalive.com menjelaskan pihak pengelola gedung diperbantukan untuk menyingkirkan puing-puing atau reruntuhan bangunan yang ada di lantai 7 dan 8.

"Bukan bersih-bersih, tapi itu kan ada puing-puing jadi mereka kami minta bantu untuk angkat puing biar kami bisa cari lebih mudah," tegasnya.

Selain puing, pihak pengelola juga menyingkirkan besi-besi yang ada di lantai atas.

Suparmin memastikan, pembersihan lokasi kejadian tidak menggunakan alat berat demi menjaga TKP kebakaran agar tidak rusak.

"Kalau pakai alat berat rusak semua, olah TKP Puslabfor kan belum semua," imbuhnya. 

Suparmin menambahkan, masih ada sekira 4 korban kebakaran yang terus dilakukan pencarian oleh aparat gabungan.

Sebab, kata dia, aparat gabungan baru membawa 12 kantong jenazah untuk dilakukan pemeriksaan identitas korban.

"Kan kalau satu kantong belum tentu itu utuh satu orang, masih ada 4 lagi yang dicari," terangnya.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Barat masih menyelidiki kasus kebakaran Plaza Glodok, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat yang terjadi pada Rabu (15/1/2025) malam.

Kapoles Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Twedi Aditya mengatakan, saksi sejauh ini sudah diperiksa oleh penyidik sebanyak sembilan orang.

Ia mengaku, pihak pengelola gedung Plaza Glodok juga sudah dimintai keterangan oleh penyidik guna mendalami peristiwa tersebut.

"Kami juga masih melanjutkan akan memanggil beberapa saksi dari karyawan dan pengunjung yang ada di sana saat kejadian," ujar Twedi di RS Polri Kramat Jati, Jumat (24/1/2025). 

(Wartakotalive.com/DES/Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved