Cerita Dua Mahasiswa Pernah Dikejar-kejar Satpam demi Ikut Kompetisi Bikin Video

Dua orang konten kreator ini mungkin tidak pernah menyangka bakal berurusan dengan petugas satpam saat membuat sebuah video untuk mengikuti kompetisi.

Istimewa
Dino Dinasty Hariyanto (22) dan Qurratun Nada Syafnawati (22) (dua paling kanan) mungkin tidak pernah menyangka bakal berurusan dengan petugas satpam saat membuat sebuah video.  

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dino Dinasty Hariyanto (22) dan Qurratun Nada Syafnawati (22) mungkin tidak pernah menyangka bakal berurusan dengan petugas satpam saat membuat sebuah video. 

Ketika itu keduanya yang berstatus mahasiswa UHAMKA hendak membuat video dalam rangka mengikuti kompetisi IJOOZ Video Challenge 2024.

"Waktu itu saya pengin bikin video dikejar-kejar satpam, katanya mesti pakai izin. Waktu itu kan memang ngambil gambarnya kamera DSLR," ucap Dino, Minggu (19/1/2025). 

Ia pun sempat harus berpindah-pindah tempat agar bisa syuting video agar sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh panitia. 

"Sempat ganti-ganti lokasi, pertama di Kebon Jeruk, Velodrome, sampai kawasan Puri. Akhirnya bikin di Velodrome, kami ngurus izin dulu," kata Dino. 

Qurratun menambahkan proses syuting video tersebut berlangsung selama dua hari dengan proses editing hanya memakan waktu seharian saja.

 "Videonya tentang seseorang yang pengen minum Vitamin c tapi duitnya di ATM cuma sisa Rp 35 ribu," ujarnya. 

Jerih payah kedua konten kreator yang sudah memenangkan berbagai kompetisi lainnya hingga 34 kali itu pun membuahkan hasil dengan mampu meraih sebagai pemenang utama IJOOZ Video Challenge 2024. 

Baca juga: Kronologi Anggota TNI Todongkan Pistol di Kemang Jaksel hingga Membuat Denpom Turun Tangan

Keduanya mengalahkan Naffisa Harris yang meraih juara 2 dan Angga Setia Yudha Buana yang meraih Juara 3. 

Ruben, Perwakilan IJOOZ Indonesia mengatakan pemenang meraih Rp10 juta, lalu juara 2 mendapat Rp 5 juta dan juara 3 memperoleh Rp 2 juta. 

"Sambutan warganet demikian menggembirakan. Terlihat dari konten video yang masuk ke panitia IJOOS Video Challenge 2024," katanya.

IJOOZ Video Challenge 2024 merupakan kompetisi kreativitas netizen membuat video tentang gaya hidup sehat kekinian yang berlangsung dari awal November 2024 hingga Desember 2024.

Lomba membuat video kreatif seputar IJOOZ meliputi 3 tema yaitu: story telling, edukasi dan entertainment.

Para peserta dinilai dengan berbagai parameter kriteria yaitu: kualitas video, konsep kreatif dan originalitas.

“Kami senang bisa hadir di Indonesia. Sebagai bagian dari ajakan kepada masyarakat untuk menikmati minuman juice jeruk yang asli dan nikmat,” kata Ruben.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved