Industri Refraktori Diyakini Bagian Penting dari Program Hilirisasi Tambang Indonesia

Industri Refraktori Nasional berperan vital pada setiap proses produksi menggunakan panas sehingga seharusnya dijadikan Industri Strategis Nasional.

Istimewa
Industri Refraktori Nasional mempunyai peran vital pada setiap proses produksi yang menggunakan panas. Kondisi itu membuat Industri Refraktori Nasional dinilai seharusnya dijadikan sebagai Industri Strategis Nasional.  

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Industri Refraktori Nasional mempunyai peran vital pada setiap proses produksi yang menggunakan panas. 

Sebut saja industri besi dan baja, industri semen dan keramik, industri glass, industri pupuk, power plant dan industri hilirisasi tambang dengan smelter adalah industri yang menggunakan refraktori selama proses produksi. 

Kondisi itu membuat Industri Refraktori Nasional dinilai seharusnya dijadikan sebagai Industri Strategis Nasional. 

Ketua Umum Asosiasi Refraktori dan Isolasi Indonesia (ASRINDO) 2024- 2029, Riko Heryanto ST MM menyorot hal itu saat Konvensi Nasional Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang Refraktori di Jakarta.

Industri di atas akan terhenti proses produksinya jika tidak ada material refraktori yang digunakan pada saat kegiatan perawatan peralatan smelter dilakukan.

“SKKNI Bidang Refraktori merupakan bagian penting dan ikut mengambil peran pada program pemerintah untuk melakukan hilirisasi tambang,” katanya lewat keterangan, Rabu (27/11/2024). 

Baca juga: Wamendagri Bima Arya Apresiasi Sistem Pemungutan Suara di Lapas Salemba dan Rutan Jakarta Pusat

Menurut Riko, pengembangan hilirisasi tambang dengan menggunakan proses peleburan pada smelter (pyro processing) adalah kunci keberhasilan dari program pemerintah tersebut pada hilirisasi tambang mineral nikel, tembaga, timah, bauksit dan mineral lainnya. 

“Dengan menggunakan Pyro Processing maka penggunaan refraktori material sebagai material pelindung peralatan peleburan (smelter) menjadi hal yang utama,” kata Riko.

Riko menjelaskan, refraktori digunakan dalam proses produksi dan selalu diganti setiap kali perawatan peralatan peleburan dilakukan. 

Untuk beberapa peralatan bahkan proses penggantian Refraktori bisa dilakukan dalam hitungan hari karena Refraktori akan tergerus oleh tekanan cairan material panas selama proses peleburan terjadi. 

“Tidak akan ada kegiatan produksi pada industri smelter jika tidak terdapat material refraktori.,” kata Riko.

Sehingga jelas bahwa material refraktori dan jasa pemasangan material refraktori pada industri smelter menjadi bagian yang sangat penting.

“SKKNI bidang refraktori merupakan cara yang tepat untuk menetapkan standar kompetensi bagi kerja pemasangan refraktori,” kata Riko.

Riko mengatakan, dengan SKKNI bidang refraktori maka terdapat jaminan terhadap kualitas pemasangan refraktori.

Sehingga tidak ada lagi keraguan dari industri smelter terhadap kemampuan industri jasa pemasangan refraktori dalam negeri dan membendung masuknya tenaga kerja asing.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved