Tahanan Kabur

Satu dari Tujuh Tahanan yang Kabur dari Rutan Salemba Jakpus Adalah Gembong Narkoba Murtala Ilyas

Ditjen Pas Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mengungkapkan, tujuh tahanan telah melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Salemba

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Feryanto Hadi
Tribunnews.com
Ilustrasi Rutan Salemba, Jakarta Pusat. 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ramadhan L Q

WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI - Sebanyak tujuh tahanan kabur dari Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat.

Satu di antaranya merupakan gembong narkoba bernama Murtala bin Ilyas alias Murtala Ilyas.

Hal tersebut dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi.

"Benar, salah satunya adalah Murtala IIyas," ucap Ade Ary, kepada wartawan, Rabu (13/11/2024).

Murtala IIyas diketahui bersama kawanannya ditangkap Polres Metro Jakarta Barat.

Ia saat itu bersama dengan SD (44), AN (42), MR (42), ML (29), WP (24), dan RD (22) menyeludupkan sabu seberat 110 kilogram.

Mereka dijerat Pasal 114 ayat (2) subsider pasal 112 ayat (2) juncto Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Baca juga: Polisi Lakukan Penjebakan, Begini Kronologi Penangkapan Herkules di Riau karena Bawa 15,8 kg Sabu

Lebih lanjut, Ade Ary mengatakan kepolisian masih memburu tujuh narapidana yang kabur tersebut.

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mengungkapkan, tujuh tahanan telah melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta.

Informasi ini dikonfirmasi oleh Koordinator Humas dan Protokoler Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas), Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Deddy Eduar Eka Saputra, dikutip dari Kompas.com.
Dia mengatakan, seluruh tahanan yang melarikan diri adalah narapidana yang terlibat dalam kasus narkotika.

"Dari informasi pihak rutan, kasus narkotika," ungkap Eduar saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (12/11/2024).

"Tercatat 7 orang," tambahnya.

Eduar sebelumnya mengkonfirmasi informasi awal bahwa tahanan Rutan Salemba telah melarikan diri.

Saat ini, pihak Ditjen Pas tengah mencari keberadaan para narapidana tersebut. 

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved