Respon AFC Soal Permintaan Bahrain Pindah Venue Pertandingan Kontra Timnas Indonesia, Ini Hasilnya

Respon AFC Soal Permintaan Bahrain Pindah Venue Pertandingan Kontra Timnas Indonesia, Ini Hasilnya

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhilah | Editor: Dwi Rizki
pssi.org
Timnas Indonesia bisa mendapatkan kemenangan WO jika Timnas Bahrain enggan bertanding di SUGBK, Senayan, Jakarta, pada 25 Maret 2025. 

"Bahrain 2–2 Indonesia #TimnasDay. Injury time 6 menit. Wasit Ahmed Abu Bakar Said Al Kaf (Oman) lanjut terus sampai hampir 10 menit," tulis akun @DexGlenniza pada Jumat (11/10/2024).

"'The additional time may be increased by the referee but not reduced'. Secara aturan gak salah, sih. Tapi..." tambahnya seraya membagikan aturan wasit Tetapkan waktu tambahan.

Persetujuan untuk Waktu yang Hilang dalam Pertandingan

Dalam setiap pertandingan, wasit memiliki tanggung jawab untuk mengatur waktu bermain.

Salah satu aspek penting adalah penetapan waktu tambahan untuk mengompensasi waktu yang hilang dalam setiap babak.

Waktu ini dapat hilang karena beberapa faktor, termasuk:

1. Pergantian Pemain: Setiap kali ada pergantian pemain, waktu bermain yang hilang harus diperhitungkan.
  
2. Penilaian dan Pengeluaran Pemain Cedera: Jika seorang pemain cedera dan harus dinilai atau dikeluarkan dari permainan, waktu tersebut akan dihitung sebagai waktu yang hilang.

3. Pemborosan Waktu: Tindakan yang menghambat kelancaran permainan, seperti pemborosan waktu oleh tim, juga akan mempengaruhi waktu tambahan.

4. Sanksi Disiplin: Ketika sanksi disiplin diterapkan, seperti kartu kuning atau merah, waktu yang hilang juga akan diperhitungkan.

5. Penghentian Medis: Penghentian untuk perawatan medis yang diizinkan oleh aturan kompetisi, termasuk jeda 'minum' dan 'pendinginan', akan menambah waktu yang dihitung.

6. Keterlambatan VAR: Proses pemeriksaan dan tinjauan VAR juga menyebabkan penundaan yang harus diperhitungkan.

7. Perayaan Gol: Waktu yang digunakan untuk merayakan gol juga menjadi bagian dari waktu yang hilang.

8. Alasan Lain: Keterlambatan signifikan dalam memulai kembali permainan, termasuk gangguan dari pihak luar, juga dihitung.

Pada akhir menit terakhir setiap babak, ofisial keempat akan menunjukkan waktu tambahan minimum yang telah ditentukan oleh wasit.

Meskipun wasit memiliki wewenang untuk menambah waktu tambahan tersebut, mereka tidak dapat menguranginya.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved