Berita Jakarta

Mahasiswi Untar yang Tewas Usai Diduga Lompat dari Gedung Baru Dua Bulan Kuliah, Tepis Bulllying

Manajemen Universitas Tarumanegara (Untar) menyampaikan mahasiswi yang tewas bunuh diri, tidak ada masalah dengan pihak kampus atau kasus bullying.

Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah
Mahasiswa Untar kompak mengenakan pakaian serba hitam dan tabur bunga di tempat E tewas usai menjatuhkan diri dari gedung parkir. 

Mereka juga membawa setangkai bunga berbagai warna yang kemudian dibawa ke halaman di depan gedung M Untar, tempat korban E menjatuhkan dirinya hingga tewas bersimbah darah. 

Silih berganti mahasiswa datang dan meletakkan bunga duka cita terhadap korban.

Mereka juga melakukan doa bersama sesuai dengan kepercayaan masing-masing, tepat di titik jatuhnya korban E.

Para mahasiswa itu nampak khusuk memberikan doa kepada E agar tenang dan amal ibadahnya diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa. 

Selain memakai baju hitam dan meletakkan bunga duka cita, para mahasiswa juga menempelkan ucapan duka cita menggunakan post it di sebuah papan yang berada di dekat lokasi tabur bunga.

Tulisan-tulisan tersebut menyuratkan soal duka cita mendalam hingga harapan agar E tenang di sisi-Nya. 

Menurut Humas Untar, Paula Tjatoerwidya Anggarina, aksi berbaju hitam ini adalah kegiatan inisiatif dari mahasiswa Untar.

"BEM minta untuk mengenakan ini kalau dilihat dari postingannya itu ada di dua hari (berkabung)," kata Paula saat ditemui di Untar, Senin (7/10/2024). (m40)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved