Kisah Bacabup Bekasi BN Holik Pernah Disuguhkan Kopi oleh Prabowo, Ukuran Gelasnya Lebih Besar

Laporan Wartawan Muhammad Azzam

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI----- Bakal Calon Bupati Bekasi (Bacabup) BN Holik Qodratullah mengungkapkan kisah pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Ketua DPRD Kabupaten Bekasi 2019-2024 itu menceritakan selama menjadi kader Gerindra sering bertemu Prabowo.

Akan tetapi, bertemu dan berbicara secara langsung baru pertamakali dilakukannya.

"Ketemu mah beberapa kali acara di Hambalang dan Gerindra lainnya. Tapi kalau bicara panjang lebar, saya pernah satu kali, itupun di Kemenhan," kata BN Holik kepada TribunBekasi.com pada Selasa, 3 September 2024.

Lanjut BN Holik, pertemuan pertama kali dengan Prabowo Subianto itu terjadi di kantor Kementerian Pertahanan (Kemenhan).

Baca juga: Pedagang Pasar Kramat Jati Jaktim Mengeluh kepada Suswono soal Turunnya Daya Beli Masyarakat

Ketika itu, BN Holik hendak melaporkan terkait aset perusahaan yang dijadikan sarana lapangan sepak bola.

"Saya laporkan aset perusahaan dijadikan sarana sepak bola, kami ngobrol tapi tidak terlalu banyak bangat sekitar 30 menit. Isinya lebih cenderung arahan saja," katanya.

BN Holik tak menyangka bisa bertemu dan berhadapan langsung dengan Ketua Umum Partai Gerindra dan Menteri Pertahanan.

"kayak mimpi aja engga nyangka bisa ketemu ketua umum partai dan menhan," ucapnya.

Bahkan dirinya duduk ditempat terhormat. Dimana tempat duduk itu biasanya digunakan untuk tamu menteri- menteri dan kedutaan besar.

Dirinya juga ketika itu disuguhkan kopi olrh Prabowo Subianto. Yang bikin takjubnya lagi ialah gelas kopi yang disuguhkan kepadanya lebih besar dari milik Prabowo.

"Saya diberikan kopi gelas saya lebih gede, saya puterin gelas. Terus beliau (Prabowo) bilang tidak ga apa-apa siapa namanya. Saya jawab Holik aja pak," ucap BN Holik menirukan gaya bicara Prabowo.

Lalu, Prabowo mempersilahkan minum kopi digelas yang lebih besar. Pada kesempatan itu juga, lanjut BN Holik, Prabowo berpesan agar menjadi politisi yang baik dan jujur.

"(Prabowo) bilang, Holik aja saya sudah banyak menerima tamu banyak minun kopi, silahkan bapak saja. Dia (Prabowo) hanya menanamkan kejujuran, jadilah politisi yang baik dan jujur paling fundamental," katanya.

Sebelumnya, Badarudin Nooreza (BN) Holik Qodratulah-Faizal Hafan resmi mendaftar menjadi Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada Kabupaten Bekasi 2024.

Didampingi ratusan pendukung, mereka mendaftarkan diri ke Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bekasi, pada Rabu 28 Agustus 2024 siang.

BN Holik-Faizal menjadi bakal pasangan calon pertama yang mendaftar pada Pilkada Kabupaten Bekasi kali ini.

Mereka datang dengan diusung empat partai yakni Gerindra, PKS, PAN dan Nasdem.

BN Holik dan Faizal datang menggunakan pakaian biru dan celana cokelat khas Prabowo Gibran kala Pilpres 2024 lalu.

Namun yang membedakan yakni BN Holik-Faizal menambah aksesori selendang khas Bekasi yang mereka kalungkan serta sama-sama mengenakan peci berwarna hitam.

"Dalam kesempatan ini salam silaturahmi, kehadiran kami tidak lain sebagai bentuk apresiasi kami terhadap Pilkada yang serentak. Kami izin mendaftarkan diri," kata Holik saat memberikan sambutan.

BN Holik mengatakan, pendaftaran mereka tidak lepas upaya memajukan Kabupaten Bekasi sebagai tanah kelahiran. Meski diklaim sebagai daerah maju tapi banyak masyarakat yang tidak menikmati kesejahteraan.

"Maka kami sebagai bagian dari kader partai, adalah bagian dari bocah Bekasi yang peduli terhadap Kabupaten Bekasi. Kepedulian ini yang membuat kami ingin bertarung dengan mendaftarkan diri. Saya berharap KPU dapat menerima pendaftaran kami. Tekad kami bulat sebagai kepedulian terhadap tanah leluhur kami. Sebagai daerah maju tapi banyak masyarakat yang tidak menikmati maka kami siap berjuang," ucap dia.

Baca juga: Demi Maju Calon Bupati Bekasi, BN Holik Rela Mundur Jadi DPRD Provinsi Terpilih 2024-2029

Untuk itu, BN Holik meminta doa restu masyarakat Kabupaten Bekasi untuk mendukung dan memilihnya saat 27 November 2024.

Dia menyebutkan, masyarakat tidak perlu memilihnya kembali jika tidak menepati janji dan tidak membawa perubahan bagi Kabupaten Bekasi.

"Kami minta doa dan dukungan masyarakat Kabupaten Bekasi. Kami tidak ambisi dua periode, maka engga perlu dipilih lagi jika tidak ada perubahan di Kabupaten Bekasi," katanya.

Seperti diketahui, BN Holik merupakan Ketua DPRD Kabupaten Bekasi 2019-2024 sekaligus Anggota DPRD Jawa Barat terpilih 2024-2029. Sedangkan Faizal merupakan Anggota DPRD Jawa Barat 2019-2024.

Secara kekuatan di parlemen, pasangan ini diusung koalisi yang terbilang kuat. Mereka didukung Gerindra dengan delapan kursi di DPRD Kabupaten Bekasi, PKS dengan tujuh kursi dan Nasdem bersama PAN yang masing-masing memiliki tiga kursi. Total mereka memiliki 21 kursi di legislatif. (MAZ)

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09