Pilkada Jakarta

Ridwan Kamil Ingin Bangun Apartemen di Atas Pasar, Pramono: Bukan Hal Baru, Sudah Dilakukan Ahok

Pramono menjelaskan bahwa sosok Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok ikut 'pasang badan' mendukungnya dalam tim pemenangan. 

Editor: Feryanto Hadi
Instagram, @si.rano.
Pramono Anung berfoto dengan Rano Karno 

 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung merespon ide dari lawannya, Ridwan Kamil yang ingin membangun apartemen di atas pasar.

Menurut Pramono, ide tersebut bukanlah sesuatu yang baru 

Di masa kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok lah, ide itu sudah dilaksanakan. 

Ridwan Kamil mulanya berusaha menawarkan gagasan baru untuk mengimajinasikan kembali Jakarta. 

Program-program yang akan ditawarkan di Jakarta seperti sahabat lansia bagi siswa sekolah dan apartemen di atas sungai serta pasar untuk mengakali kepadatan penduduk. 

Hal itu mengemuka di bincang-bincang Golkar Institute bertajuk ”Kepemimpinan Transformatif Berbasis Karya” di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Jumat (30/8/2024).

Baca juga: Prabowo Ingin Jakarta Dipimpin Teknokrat, Ridwan Kamil Merasa Layak: Kebetulan Saya Kurator IKN

Di kesempatan itu, Ridwan Kamil diundang sebagai pengisi materi bagi calon-calon pemimpin daerah.

 
Menurut Ridwan Kamil, seorang pemimpin harus berani menawarkan gagasan baru sebagai bentuk inovasi.

Salah satunya adalah ekosistem pekerjaan yang dekat dengan tempat tinggal.

Ini berawal dari keresahan terkait banyaknya warga yang kerja jauh dari tempat tinggalnya.

”Kalau bisa juga tinggal bekerja sebisa mungkin di satu wilayah, itu lebih baik, walaupun belum bisa semuanya dipraktikkan. Terus tadi harga mahal, tanah, pengin tinggal di tengah kota, kita ada gagasan apartemen di atas pasar, di atas stasiun, di atas jalan. Kalau di luar negeri, kan, sudah biasa ya,” katanya seperti dikutip dari Kompas.id. 

Tempat tinggal yang berada di atas ruang publik bisa hadir sebagai siasat keterbatasan lahan Jakarta.

Dengan akses yang dekat dengan tempat tinggal, para pekerja punya waktu lebih banyak bersama keluarga dan tidak ”menua di jalan”.

Selain itu, ongkos transportasi yang biasanya dikeluarkan juga dapat ditabung atau diinvestasikan.

Baca juga: Ternyata Ini Alasan Rano Karno Bawa Bunga Matahari saat Ziarah ke Makam Babe Sabeni dan Orang Tuanya

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved