Berita Komunitas

Tak Hanya Bertanding, Jurnalis Fest 2024 Jadi Ajang Tikma IISIP 2001 Nostalgia dan Rajut Kebersamaan

Tak Hanya Bertanding, Jurnalis Fest 2024 Jadi Ajang Tikma IISIP 2001 Nostalgia dan Rajut Kebersamaan

Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Sabran, Yudha, Alit, Paul, Ocid, Hasan, dan Toto menghadiri Jurnalis Fest 2024 yang digelar Jurnalis Indonesia Peduli (JIP) di Taman Pemuda Pratama, Depok, Jawa Barat pada Sabtu (24/8/2024). 

WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Gelak tawa dan semyum sumringah tak hentinya ditunjukkan Sabran, Yudha, Alit, Paul, Ocid, Hasan, dan Toto.

Di sudut Taman Pemuda Pratama, Depok, Jawa Barat, mereka tertawa lepas di tengah semaraknya Jurnalis Fest 2024 yang digelar Jurnalis Indonesia Peduli (JIP) pada Sabtu (24/8/2024).

Tak membahas strategi atau mengulas siapa yang maju dalam empat perlombaan yang dipertandingkan, mereka justru bernostalgia.

Membaca kenangan, mereka saling tuding soal siapa yang lulus kuliah paling belakangan.

Tawa lepas pun meledak ketika mereka mengingat siapa bunga kampus yang dulu pernah menjadi incaran.

Tujuh sekawan ini memang rekan kuliah di IISIP Jakarta angkatan 2001.

Mereka bersama dua orang yang terlambat datang lainnya, yakni Manyen dan Agung adalah 'Anak-anak Tikma' IISIP.

Baca juga: Jurnalis Fest 2024, JIP Gelar Pelatihan Konten Kreatif untuk Sako Pramuka Sekolah IT se-Kota Depok

Baca juga: Nendia Media Nyaris Tembus Dua Final Perlombaan di Jurnalis Fest 2024

Suasana Tikma, selasar di depan koridor gedung IV Kampus IISIP pada tahun 2001
Suasana Tikma, selasar di depan koridor gedung IV Kampus IISIP pada tahun 2001 (Istimewa)

Tikma merupakan akronim dari Tikungan Maut.

Tikma sejatinya adalah sebuah selasar di depan koridor gedung IV Kampus yang turun temurun menjadi ruang 'bebas' para mahasiswa IISIP untuk berkreasi.

Selasar ini bagian dari selasar yang mengelilingi gedung IV. 

Nama Tikma sendiri populer karena di lokasi ini terdapat tikungan di dua sudut selasar yang menjadi akses penghubung dengan gedung kuliah lain di IISIP.

Mahasiswa, mahasiswi serta dosen yang hendak mengikuti atau telah selesai berkuliah banyak yang melalui dua tikungan itu.

Selain itu, selasar Tikma terbilang spesial lantaran menghadap langsung ke jalan yang menjadi akses kendaraan maupun mahasiswa dan dosen keluar dan masuk kampus.

Artinya, dari selasar Tikma, terlihat jelas siapa saja yang melintas tanpa terhalang tumbuhan atau pohon besar.

Suasana Tikma, selasar di depan koridor gedung IV Kampus IISIP pada tahun 2001
Suasana Tikma, selasar di depan koridor gedung IV Kampus IISIP pada tahun 2001 (Istimewa)

Terlebih, bila yang melintas sang pujaan hati, para mahasiswa maupun mahasiswa biasanya akan teralihkan perhatiannya sejenak ke arah jalan tersebut.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved