Kabar Gembira, LRT Jabodebek bisa Dibayarkan dengan Tapping Kartu Kredit

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek bakal menambah sistem pembayaran untuk mempermudah peumpang naik kereta dari seluruh stasiun.

Executive Vice President LRT Jabodebek Mochammad Purnomosidi menegatakan, sejak beroperasi pada 2023 pembayaran naik LRT menggunakan sistem tapping kartu atau uang elektronik.

Pihaknya akan melakukan inovasi untuk mempermudah pembayaran yakni tapping menggunakan kartu kredit.

"Nanti kami menambahkan menggunakan kartu kredit. Jadi kartu kredit bisa kita tapping sehingga tidak hanya pengguna e-money tidak hanya pengguna uang elektronik tapi juga pengguna kartu kredit bisa melakukan proses pembayaran LRT Jabodetabek ini," kata Purnomo, Jumat (8/8/2024).

Purnomo mengaku, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin menberikan pelayanan dan peningkatan operasinal LRT Jabodebek.

Baca juga: Terjadi Lonjakan Penumpang LRT Jabodebek Mencapai 77 Ribu Penumpang di Hari Kerja

Hal ini, diakui Purnomo untuk meninkatkan jumlah masyarakat yang beralih dari moda transportasi pribadi ke umum.

Sebab, katanya, jika masyarakat beralih ke moda transportasi maka bisa mengurangi kemacetan dan memperbaiki kualitas udara di Jabodebek.

"Sekaligus membantu program pemerintah. Bagaimana kami bisa memobilisasi penumpangnya selama ini menggunakan angkutan pribadi lalu menggunakan angkutan massal," terangnya.

"Sehingga kemacetan bisa kita kurangi dan konsumsi bahan bakar bisa kita kurangi, sehingga harapannya adalah bagaimana kita bisa membuat Jabodebek ini jauh lebih baik dan lebih nyaman serta sehat," tambahnya.

Sebelumnya, LRT Jabodebek bakal merayakan ulang tahun pertamanya setelah di resmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada 28 Agustus 2023 lalu.

Executive Vice President LRT Jabodebek Mochammad Purnomosidi menjelaskan, selama satu tahun pihaknya mencatat sampai Juli 2024 jumlah penumpang mencapai 15 juta jiwa.

"Penumpang yang kami angkut ini tentunya tidak lepas dari dukungan teman-teman media semua. Bagaimana mengedukasi masyarakat terutama yang ada di Jabodebek saat ini rata-rata angka tertinggi kami di 2 juta jiwa pada Bulan Juli kemarin," ucapnya, Kamis (8/8/2024) malam.(m26)
 

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News

Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini