Pengeroyokan
Tukang Cukur di Bekasi Dikeroyok Lima Orang karena Utang, Alami Luka Akibat Senjata Tajam
Johan Arifin, tukang cukur di Bekasi Timur jadi korban pengeroyokan sejumlah pemuda. Ada dugaan akibat utang piutang.
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Valentino Verry

WARTAKOTALIVE.COM< BEKASI>Seorang tukang cukur bernama Johan Arifin diduga menjadi korban penggeroyokan sejumlah pria di kios Maiden jalan Agus Salim, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Seorang saksi, Dimas Hadi Prabowo (35) mengatakan diduga penggeroyokan itu terjadi karena utang.
Baca juga: Hashim Sebut Pemerintahan Prabowo Tak akan Naikkan Utang Negara Tanpa Naikkan Pendapatan
“Awal kejadian itu saat sejumlah pelaku datang ke toko untuk membicarakan soal utang kepada korban,” kata Dimas, Selasa (6/8/2024).
Menurut Dimas, sejumlah pria tersebut terlebih dahulu berbincang sebelum terjadi keributan, Kamis (1/8/2024).
Tidak lama dari itu menghampiri korban dan langsung melakukan penyerangan.
"Teman saya (korban) mengobrol dengan owner, dipikir tidak ada masalah apa-apa, setelah itu langsung terjadi pemukulan," jelasnya.
Dimas menuturkan, saat kejadian dirinya berada di dalam toko, namun ketika mengetahui adanya pengeroyokan itu langsung keluar dan berupaya melerai.
Baca juga: Satu Orang Napi Tewas, Diduga Jadi Korban Pengeroyokan di Lapas Bulak Kapal
Bahkan saat berupaya melerai, sejumlah pelaku juga sempat menyerang dirinya.
Bahkan ia sempat terkejut lantaran sejumlah pelaku sempat memperlihatkan senjata tajam (sajam).
"Ada dua hingga tiga orang membawa senjata tajam, saya sempat dipukul menggunakan senjata tajam, tapi masih untuk sajam itu masih pakai sarung di bagian kepala," tuturnya.
Dimas menyampaikan tidak mengetahui persis bagaimana korban akhirnya terluka.
Hanya saja ketika ia berupaya melerai, korban sudah terlihat luka di bagian telinga, pelipis mata dan leher.
Baca juga: Bertabur Bunga, Ini Penampakan Lokasi FY Meregang Nyawa Setelah Dikeroyok Teman Sekolah
Setelah kejadian, korban langsung melapor ke Polres Metro Bekasi Kota.
"Telinga sobek, bagian pelipis kanan dihantam benda tumpul, leher belakang lecet," tutupnya.
Menanggapi peristiwa itu, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus menyatakan pihaknya sudah menerima laporan dugaan penggeroyokan tersebut.
Kini kasus tersebut masih proses penyelidikan dan polisi telah mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) hingga memeriksa keterangan saksi.

"Sudah laporan. Belum (pelaku belum ditangkap. Masih dalam proses pemeriksaan saksi-saksi, pelakunya lebih dari satu orang," singkat Firdaus.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09
Siswa SMK di Cikarang Dikeroyok Kakak Kelas hingga Patah Rahang, Polisi Tetapkan 5 Tersangka |
![]() |
---|
Korban Pengeroyokan Ini Sempat Lapor Polisi Sebelum Tewas, 2 Pelaku Dibekuk 2 Lainnya Buron |
![]() |
---|
Siswa SMP Indramayu Tewas Kepala Remuk Dikeroyok 7 Remaja Mabuk Miras, Ini Kronologinya |
![]() |
---|
Berawal Saling Sindir Soal Motor di TikTok, Influencer di Depok Dikeroyok di Pemakaman |
![]() |
---|
Bukan 6, Letda Abu Yamin Ternyata Dikeroyok 15 Calo Terminal Arjosari, Begini Awal Mula Kejadiannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.