Luncurkan Sate Sami, Puluhan Ribu Telur Didistribusikan untuk Anak Stunting di Kota Tangerang
Pemkot Tangerang meluncurkan menu Satu Telur Satu Minggu pada aplikasi Tangerang AYO sebagai penanganan stunting.
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang meluncurkan menu Satu Telur Satu Minggu (Sate Sami) pada aplikasi Tangerang AYO sebagai langkah konkret penanganan stunting dari kalangan pegawai.
Aplikasi diluncurkan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Dr. Nurdin usai Apel Senin Pegawai, di Plaza Puspem Kota Tangerang, Senin (5/8/2024).
Diketahui, Sate Sami merupakan menu yang dihadirkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) pada aplikasi Tangerang AYO.
Pemkot Tangerang melakukan aksi kepedulian tambahan asupan bergizi pada anak-anak terindikasi stunting di 13 kecamatan di Kota Tangerang.
“Hari ini, selain launching aplikasi yaitu menjadi momentum ajakan gerakan bersama seluruh ASN Pemkot Tangerang untuk berkolaborasi bersama memberikan sedekah satu telur satu minggu.

Nantinya, dimanfaatkan untuk mendukung pemberian makanan tambahan pada anak-anak terindikasi stunting terutama mereka yang terdaftar pada DTKS,” ungkap Nurdin.
Ia pun berharap, gerakan ini konsisten hingga kasus stunting di Kota Tangerang terselesaikan.
“Walau per akhir Juni 2024 kasus stunting di Kota Tangerang diangka 4,9 persen atau di bawah angka nasional, Kota Tangerang harus tetap bergerak bersama-sama menjadikan anak-anak Kota Tangerang yang lebih sehat dan cerdas dengan gizi baik yang terus ditingkatkan,” jelas Nurdin.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kota Tangerang Indri Astuti menyatakan, seluruh pegawai yang melakukan penyerahan telur di setiap minggunya juga diminta untuk mengupload atau mengisi kegiatan sedekah telur tersebut ke Menu Sate Sami di aplikasi kegepawaian Tangerang AYO.

“Dengan ini, bisa terdata atau terekam secara pasti jumlah telur dan pendistribusiannya masing-masing OPD dengan kecamatan binaannya. Diprediksi, setiap minggunya bisa 10 ribu telur terkumpul bahkan lebih untuk mereka anak-anak terindikais stunting atau yang terdaftar dalam DTKS,” kata Indri.
Lanjutnya, program ini akan terus dilakoni setiap minggunya hingga waktu yang belum ditentukan, atau sesuai dengan progres penuntasan kasus stunting di Kota Tangerang.
“Ini menjadi gerakan massal seluruh pegawai dan tentunya mengajak seluruh perusahaan atau instansi apa pun yang berdiri di Kota Tangerang untuk sama-sama memasifkan Sate Sami untuk anak-anak Kota Tangerang,” tandas Indri.
Pemkot Tangerang Resmi Luncurkan Sistem Pembayaran QRIS Tap di Bus Tayo |
![]() |
---|
Realisasi Investasi Kota Tangerang Semester I 2025 Tembus Rp 12,58 Triliun |
![]() |
---|
Masjid Raya Al-A’zhom dengan Kubah Raksasa Tanpa Tiang Terbesar di Dunia |
![]() |
---|
Bela Timnas Indonesia U23 di Piala AFF, Yardan Yafi Diganjar Penghargaan Oleh Pemkot Tangerang |
![]() |
---|
Pemkot Tangerang Tindak Tegas Parkir Liar di Sekitar RSUD Kota Tangerang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.