Butuh Perawatan Ekstra Jaga Kebersihan, Simak 9 Tips Penting Dapur Agar Bebas Kuman

Perlu dilakukan perawatan ekstra pada area dapur kita untuk menjaganya tetap bersih, segar dan bebas dari kuman sebisa mungkin dengan beberapa hal.

Penulis: LilisSetyaningsih | Editor: Junianto Hamonangan
Pixabay
Perlu dilakukan perawatan ekstra pada area dapur untuk menjaga tetap bersih, segar dan bebas dari kuman 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Dapur walaupun kerap berada di belakang rumah, namun punya peranan terdepan menjaga kesehatan anggota rumah.

Apa yang kita masuk ke dalam tubuh, baik masak atau membeli akan berhubungan dengan dapur.

Terlebih makanan yang kita makan dimasak sendiri di dapur rumah. Dari bahan baku hingga peralatan akan berhubungan dengan dapur.

Begitupun jika membeli makanan dari luar rumah, akan tetap berhubungan dengan dapur, karena alat buat makan akan diambil dari dapur.

Kebersihan dapur juga berhubungan dengan cuaca. 

Meskipun curah hujan, cuaca yang sejuk, dan alam yang hijau subur memberikan jeda dari musim panas yang berlangsung berbulan-bulan, musim ini juga membawa masalah kesehatan. 

Tingkat kelembapan di udara meningkat saat musim hujan tiba.

Ini menjadi situasi yang sempurna bagi kuman untuk berkembang biak dengan cepat.

Sayangnya, salah satu area yang paling terpengaruh di rumah Anda adalah dapur.

Memasak terus menerus, panas dan kelembapan di udara meningkatkan risiko kontaminasi makanan dan masalah kesehatan termasuk keracunan makanan. 

Oleh perlu dilakukan perawatan ekstra pada area dapur kita untuk menjaganya tetap bersih, segar dan bebas dari kuman sebisa mungkin. 

Berikut adalah 9 tips kebersihan dapur agar bebas kuman

Baca juga: Pentingnya Mengonsumsi Vitamin B12 Setiap Harinya, Begini Dampaknya untuk Tubuh

1. Menjaga kebersihan dasar: 

Penting untuk menjaga praktik kebersihan dasar saat memasuki dapur. 

Mulai dari membersihkan tangan Anda dengan benar sebelum mulai bekerja hingga menghindari memasuki dapur dengan pakaian kotor.

2. Bersihkan peralatan makan secara teratur: 

Jangan pernah menyimpan piring dan wajan bekas tanpa pengawasan. 

Sisa makanan yang menempel di peralatan makan akan menarik kelembapan dari udara dan menjadi tempat berkembang biaknya kuman dan bakteri. 

Disarankan untuk membersihkan peralatan makan segera setelah Anda selesai memasak dan menyantap makanan Anda.

3. Selalu gunakan sendok/sendok kering pada makanan: 

Risiko pembusukan makanan meningkat selama waktu ini karena kelembapan berlebih di udara. 

Meskipun penting untuk menyimpan makanan matang dan mentah dengan benar, Anda juga harus berhati-hati dengan sendok dan sendok yang bersentuhan dengan makanan. 

Pastikan Anda menggunakan spatula yang bersih dan kering untuk menghindari kelembapan berlebih.

4. Gunakan wadah kedap udara: 

Ini mungkin cara termudah untuk menyimpan makanan selama musim hujan dan menjaganya tetap aman. 

Ganti wadah biasa Anda dengan kotak kaca/plastik kedap udara dan kunci kelembabannya secara instan.

Hal ini tidak hanya akan membuat makanan tetap segar untuk waktu yang lama, tetapi juga mencegah risiko serangan bakteri.

5. Bersihkan wastafel secara teratur: 

Tahukah Anda bahwa wastafel adalah area yang paling sering terkena kuman di dapur Anda?

Sudut-sudut pipa yang tersembunyi menjadi tempat yang ideal bagi kuman untuk tumbuh dan menyebar, yang selanjutnya menginfeksi seluruh dapur. 

Oleh karena itu, kami sarankan untuk membersihkan wastafel dapur dan pipa secara teratur untuk menjaga kebersihan dasar.

6. Buang sampah secara teratur: 

Tempat lain untuk pertumbuhan bakteri adalah kantong sampah Anda. 

Buanglah secara teratur untuk menghindari penyebaran infeksi apa pun di area dapur Anda.

7. Hindari menyimpan air:

Banyak orang cenderung menyimpan air untuk digunakan nanti. 

Kami memahami bahwa ini adalah cara yang baik untuk mengatasi kelangkaan air. 

Namun, mengikuti praktik ini dapat memberikan dampak yang berlawanan terhadap kesehatan Anda. 

Nyamuk dan lalat berkembang biak di dalam air yang tersimpan ini, yang selanjutnya menimbulkan risiko seperti malaria, demam berdarah, keracunan makanan, dan lain-lain.

8. Ventilasi yang baik: 

Memasak secara teratur pasti akan membuat udara di dapur menjadi lembap. 

Jadi kami sarankan untuk membiarkan udara dan sinar matahari masuk ke dalam dapur untuk ventilasi yang baik. 

Selain itu, gunakan kipas angin dan cerobong asap setiap kali Anda memasak makanan.

9. Bersihkan secara menyeluruh setiap minggu:

Meskipun Anda mungkin berpikir bahwa Anda telah menjaga dapur tetap bersih, selalu ada beberapa sudut tersembunyi di mana Anda akan menemukan sisa makanan, kotoran dan sampah. 

Kuman dan virus tumbuh di area tersebut, dan selanjutnya menginfeksi seluruh dapur. 

Jadi, bersihkan dapur Anda setidaknya seminggu sekali untuk menjaga keamanan dan kebersihan. NDTV

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved