Pilkada Jakarta
Riza Patria Tegaskan Gerindra Masih Dukung Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta
Ahmad Riza Patria menegaskan bahwa partainya saat ini masih mendukung Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta 2024
Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan bahwa partainya saat ini masih mendukung Ridwan Kamil (RK) maju di Pilkada Jakarta 2024.
Kemudian Riza mengatakan, Gerindra juga masih menunggu keputusan parpol-parpol lain soal koalisi.
"Di Jakarta Gerindra masih mendukung Kang RK (Ridwan Kamil) ya. Kita tunggu saja hasil keputusan pimpinan partai-partai politik," tutur Riza di kantor DPW PKB Jakarta, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Minggu (21/7/2024).
Selanjutnya Riza mengaku, jika saat ini masih memiliki waktu yang panjang.
"Masih cukup banyak, masih ada 40 hari, tenang. Insyaallah pasti bisa (Naikan elektabilitas) dan cukup waktu," kata RK.
Lalu Riza kembali menegaskan, siapapun yang bakal diusung nantinya, setiap parpol koalisi akan berusaha memenangkan pasangan calon tersebut.
Baca juga: Juara di Hasil Survei Litbang Kompas, Anies Baswedan Belum Punya Tiket ke Pilkada Jakarta
"Siapapun yang diusung dengan kekompakan, kebersamaan dan kesolidan dari partai-partai koalisi akan memenangkan," kata Riza.
"Kita tunggu nanti, belum diputuskan oleh KIM," sambungnya.

Sementara itu ia menambahkan, pulau Jawa itu sangat strategis, dan kader-kader partai politik semuanya baik-baik.
"Sementara ini diberi kesempatan semua kader-kader setiap partai boleh mengusulkan," ucapnya.
"Pada akhirnya kita nanti akan diskusikan bersama untuk dapat mengusulkan satu pasangan calon yang diusulkan disepakati bersama, diperjuangkan bersama dimenangkan bersama dan dikawal bersama sampai selesai," tandasnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk F Paulus mengungkapkan, jika Ridwan Kamil memiliki surat tugas di Pilkada dari partainya Jakarta dan Jawa Barat.
Lodewijk juga menyampaikan, kalau Eks Gubernur Jawa Barat itu lebih unggul di Jawa Barat dibandingkan Jakarta.
Baca juga: Juara di Hasil Survei Litbang Kompas, Anies Baswedan Belum Punya Tiket ke Pilkada Jakarta
Hal ini disampaikan Lodewijk di DPP Golkar, Slipi Jakarta Barat, Kamis (18/7/2024).
"Jadi pertama untuk Jawa Barat, kita telah mengeluarkan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk Jakarta dan untuk Jabar. Tapi dari hasil survei, ternyata pak RK lebih kuat di Jabar," kata Lodewijk.
"Ada survei yang sampai 52 persen, dan survei Kompas kemarin 36,7 persen. Sangat bagus," sambungnya.
Lantas kata Lodewijk, ia meminta untuk menunggu hasilnya terkait sosok Ridwan Kamil untuk maju Pilkada di Jakarta atau Jawa Barat.
"Nanti kita lihat pak RK, dia mungkin teman-teman tahu dia mau otw ke mana nih," imbuhnya.
Sebagai informasi, Litbang Kompas melakukan survei mengenai kekuatan politik di Pilgub Jakarta 2024.
Hasilnya yakni elektabilitas mantan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan masih berada di urutan pertama.
Anies memperoleh elektabilitas sebesar 29,8 persen.
Namanya disusul oleh Eks Gubernur Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok 20 persen dan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 8,5 persen.
Sementara itu, ada nama lain seperti Menteri BUMN Erick Thohir 2,3 persen, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani 1,3 persen, Eks Panglima TNI Andika Perkasa 1 persen, dan Ketum PSI Kaesang Pangarep 1,0 persen.
Kemudian, ada Plt Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono 1,0 persen, Mensos RI Tri Rismaharini 1,0 dan lainnya 4,3 persen.
Sementara itu, responden yang menjawab tidak tahu atau tidak jawab 30,0 persen.
Airlanggga : Elektabilitas Harus Didongkrak
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan pihaknya akan mencoba mendongkrak elektabilitas eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias RK di DKI Jakarta.
Diketahui, survei terbaru Litbang Kompas elektabilitas Ridwan Kamil kalah dari Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang menduduki posisi 1 dan 2
Meski begitu kata Airlangga, elektabilitas RK di Jawa Barat juga harus tetap didongkrak.
Apalagi, Ridwan Kamil memang mendapat dua surat tugas dari Golkar, yakni maju di Jakarta dan Jawa Barat.
"Ya tentu dua-duanya harus kita dongkrak dulu," kata Airlangga di JS Luwansa Hotel, Jakarta Selatan, Selasa (16/7/2024) malam.
Baca juga: Dianggap Berhasil Pimpin Partai, SOKSI Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar 2024-2029
Kemudian Airlangga menyampaikan, Golkar masih memiliki waktu sekitar satu bulan untuk bekerja keras dalam meningkatkan elektabilitas RK di Jakarta.
Ketum Golkar itu menegaskan, bahwa elektabilitas Ridwan Kamil yang 8,5 persen di Jakarta versi Litbang Kompas harus tetap dinaikkan.
"Ya kan sudah memberikan pesan kepada Ridwan Kamil, untuk di Jakarta atau di Jawa Barat, tentu di Jabar suaranya sudah lebih dari 52 persen," imbuhnya.
Sebagai informasi, Litbang Kompas melakukan survei mengenai kekuatan politik di Pilgub Jakarta 2024.
Hasilnya yakni elektabilitas mantan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan masih berada di urutan pertama.
Anies memperoleh elektabilitas sebesar 29,8 persen.
Namanya disusul oleh Eks Gubernur Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok 20 persen dan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 8,5 persen.
Sementara itu, ada nama lain seperti Menteri BUMN Erick Thohir 2,3 persen, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani 1,3 persen, Eks Panglima TNI Andika Perkasa 1 persen, dan Ketum PSI Kaesang Pangarep 1,0 persen.
Kemudian, ada Plt Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono 1,0 persen, Mensos RI Tri Rismaharini 1,0 dan lainnya 4,3 persen. Sementara itu, responden yang menjawab tidak tahu atau tidak jawab 30,0 persen. (m32)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
KPUD Berhasil Efisiensi di Pilkada Jakarta, Kembalikan Sisa Dana Hibah Rp 448 Miliar ke Pemprov |
![]() |
---|
Khoirudin Ungkap Pelantikan Pramono dan Rano Antara 18-20 Februari |
![]() |
---|
Pejabat Baru di Lingkungan Pemprov DKI akan Dilantik Setelah Pramono-Rano Karno |
![]() |
---|
DPRD DKI Umumkan Pramono Anung-Rano Karno Jadi Gubernur 2025-2030 |
![]() |
---|
Pramono Anung Ditemani Istri dan Anak Kedua akan Hadiri di Penetapan Gubernur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.