Dies Natalis ke-55, Institut Pariwisata Trisakti Hadirkan Guru BK se-Indonesia Dalam Grand Redevouz

WARTAKOTALIVE.COM, SETIABUDI - Merayakan Dies Natalis ke-55 tahun, Institut Pariwisata Trisakti menggelar Grand Rendezvouz yang mengundang guru bimbingan konseling (BK) se-Indonesia, di Hotel Artotel Mangkuluhur, Karet Semanggi, Jakarta Selatan, Sabtu (20/7/2024).

Selain guru BK, pihak Institut Pariwisata Trisaksi juga mengundang media mitra kerja samanya yang lain. Mulai dari pemerintah hingga pihak swasta.
 
Rektor Institut Pariwisata Trisakti, Fetty Asmaniati mengatakan, kegiatan hari ini dihadiri oleh 517 undangan.

Fetty menyampaikan, pertemuan dengan guru BK se-Indonesia ini bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi antara Institut Pariwisata Trisakti dengan guru-guru yang ada di seluruh Indonesia.

"Selain itu guru BK menjadi salah satu perantara untuk menyampaikan informasi dan merekomendasikan Institut Pariwisata Trisakti sebagai pilihan perguruan tinggi kepada para siswanya," kata Fetty dalam sambutannya di Artotel Suites Mangkuluhur, Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu (20/7/2024).

Pasalnya menurut Fetty, acara Dies Natalis ke-55 ini bukan hanya merupakan sebuah perayaan, tetapi juga momentum penting untuk merefleksikan pencapaian Institut Pariwisata Trisakti.

Tujuannya, agar dapat merencanakan dan mencapai langkah-langkah strategis ke depannya.

Baca juga: Universitas Indonesia Gelar Pemilihan Rektor 2024-2029, Ini Jadwal dan Kriteria Bacalon Rektor UI

Baca juga: Jeritan Korban Penipuan Berkedok Investasi di Bogor, Minta Polisi Usut Tuntas

Sebab, Fetty beranggapan bahwa keberhasilan Institut Pariwisata Trisakti tidak hanya terletak pada upaya internal, tetapi juga didukung oleh kemitraan yang kokoh dari berbagai pihak.

Termasuk perusahaan, lembaga pemerintah, organisasi non-profit, dan individu-individu yang peduli dengan masa depan pariwisata Indonesia. 

"Saya berharap dengan acara hari ini, adanya pertemuan antara guru, kepala sekolah, guru BP, orang tua, siswa, mudah-mudahan menjadi suatu komunukasi yang menarik untuk kelanjutan siswa siswi yang akan studi ke depannya," jelas Fetty.

Ia juga berharap, pertemuan di Artotel Suites ini dapat menjadi gerbang awal dalam membangun sumber daya manusia (SDM) unggul dan Indonesia emas 2045.

"Diharapkan Institut Pariwisata Trisakti sebagai perguruan tinggi yang unggul dapat terus maju dan bermanfaat bagi NKRI dan Pariwisata Indonesia," kata Fetty.

"Budaya unggul, masa depan gemilang menjadi sebuah tagline sekaligus doa bagi Institut Pariwisata Trisakti agar dapat terus menciptakan insan pariwisata yang unggul dengan masa depan gemilang," lanjutnya.

Lebih lanjut, Fetty mengungkap bahwa selama 55 tahun berdiri, Institut Pariwisata Trisakti tidak pernah lepas dari peran media dalam mempertahankan citranya.

Oleh karena itu, pihaknya memberikan penghargaan terhadap sejumlah media yang telah mendukung Institut Pariwisata Trisakti tersebut. 

Salah satu media yang mendapatkan penghargaan adalah Warta Kota.

"10 Media tersebut adalah Media Indonesia, Kompas.com, Origya Project, Suara Karya.co.id, Antaranews.com, Liputan6.com, LinkBisnis, Liputama.com, Radio Republik Indonesia dan Warta Kota Tribunenews," pungkas dia.

Untuk informasi, gelaran Dies Natalis ke-55 Institut Pariwisata Trisakti itu berjalan lancar dan meriah dengan beragam tenant-tenant dan hiburan.

Adapun beberapa tamu undangan yang turut hadir di antaranya Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Republik Indonesia Demokratik Timor Leste, Jose Honorioda Costa Pereira Jeronimo. 

Adapula sejumlah narasumber yang dihadirkan dalam diskusi panel tersebut Di antaranya Maria V. Irene Herjiono selaku Kepala Pusat Prestasi Nasional Kemendikbudristek dan Diena Mutiara Lemy selaku Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat HILDIKTIPARI.

Sementara pada diskusi panel sesi 2, sejumlah narasumber yang dihadirkan di antaranya Alexander Nayoan selaku Dean of Artotel Group Learning Center dan Rina Darmawan selaku Sekretaris ASTINDO DKI Jakarta. (m40)