Pilkada Serentak 2024

Golkar Ungkap Alasan Lebih Suka Majukan Ridwan Kamil di Jawa Barat

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk F Paulus mengungkapkan, jika Ridwan Kamil ditugaskan Golkar untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Desy Selviany
Wartakotalive/Alfian Firmansyah
Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus di DPP Golkar, Slipi Jakarta Barat Kamis (18/7/2024) soal meminta Jusuf Hamka masuk dalam Pilgub DKI Jakarta 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Alfian Firmansyah 


WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk F Paulus mengungkapkan, jika Ridwan Kamil ditugaskan Golkar untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat


Namun Lodewijk menyampaikan, kalau Eks Gubernur Jawa Barat itu lebih unggul di Jawa Barat dibandingkan Jakarta


Hal ini disampaikan Lodewijk di DPP Golkar, Slipi Jakarta Barat, Kamis (18/7/2024).


"Jadi pertama untuk Jawa Barat, kita telah mengeluarkan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk Jakarta dan untuk Jabar. Tapi dari hasil survei, ternyata pak RK lebih kuat di Jabar," kata Lodewijk. 


"Ada survei yang sampai 52 persen, dan survei Kompas kemarin 36,7 persen. Sangat bagus," sambungnya. 


Lantas kata Lodewijk, ia meminta untuk menunggu hasilnya terkait sosok Ridwan Kail untuk maju Pilkada di Jakarta atau Jawa Barat. 

 

Baca juga: Bela Marshel, Kaesang Percaya Pada Kemampuan Marshel: Bisa Hadapi Incumbent Golkar


"Nanti kita lihat Pak RK, dia mungkin teman-teman tahu dia mau otw ke mana nih," imbuhnya. 


Sebagai informasi, Litbang Kompas  melakukan survei mengenai kekuatan politik di  Pilgub Jakarta 2024. 


Hasilnya yakni elektabilitas mantan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan masih berada di urutan pertama.


Anies memperoleh elektabilitas sebesar 29,8 persen. 


Namanya disusul oleh Eks Gubernur Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok 20 persen dan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 8,5 persen.


Sementara itu, ada nama lain seperti Menteri BUMN Erick Thohir 2,3 persen, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani 1,3 persen, Eks Panglima TNI Andika Perkasa 1 persen, dan Ketum PSI Kaesang Pangarep 1,0 persen.

 

Kemudian, ada Plt Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono 1,0 persen, Mensos RI Tri Rismaharini 1,0 dan lainnya 4,3 persen. Sementara itu, responden yang menjawab tidak tahu atau tidak jawab 30,0 persen. (m32)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved