Pilkada DKI Jakarta
Luhut Binsar Pandjaitan Geram Jokowi Dituding Cawe-cawe Pilkada DKI Jakarta oleh PKS
Menko Marives Luhut Binsar Pandjaitan geram usai mendengar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dituduh Cawe-cawe Pilkada DKI Jakarta.
Pun PSI saat ini kata dia memiliki peluang maju ke Pilkada DKI Jakarta lantaran punya delapan kursi di DPRD DKI Jakarta.
Bahkan Kaesang Pangarep klaim banyak partai yang menyodorkan kadernya agar didukung PSI maju ke Pilkada DKI Jakarta.
"PSI punya kursi di Jakarta, lumayan ada delapan kursi. Banyak juga partai yang menyodor-nyodorkan jagoannya agar didukung PSI."
"Pernyataan Sekjen PKS mungkin hendak menutup pintu koalisi dengan PSI, ya, enggak apa-apa juga," sambungnya.
Kaesang selaku Ketua Umum PSI menegaskan, dirinya merupakan yang berwenang penuh untuk menentukan siapa sosok yang akan diusung di Pilkada Jakarta.
"Kewenangan itu semua ada di ketua umum kok, jadi kita tunggu saja. Jangan bawa-bawa presiden, yang ketua umum kan saya," lanjutnya.
Ia berpesan, supaya Pilkada Jakarta dijauhkan dari berita bohong karena hal itu merugikan masyarakat.
"Terlebih lagi akan merugikan pihak yang suka menyebar berita bohong seperti itu. Masyarakat kita sudah cerdas," pungkasnya.
(Wartakotalive.com/DES/Kompas Tv)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.