Timnas Indonesia

Timnas Indonesia vs Timnas Irak, Ini Catatan dari Aji Santoso untuk Skuad Merah Putih

Jelang laga Timnas Indonesia vs Irak, Aji Santoso mengungkapkan hal yang perlu diperbaiki skuad Garuda.

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhilah | Editor: Sigit Nugroho
PSSI.ORG
Jelang laga Timnas Indonesia vs Timnas Irak, Aji Santoso mengungkapkan hal yang perlu diperbaiki skuad Garuda. 

Kepastian itu diperoleh setelah proses peralihan asosiasi dari Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) ke PSSI sudah mendapat persetujuan Federasi Sepakbola Internasional (FIFA).

PSSI pun langsung mengirimkan surat persetujuan dari FIFA itu ke Federasi Sepakbola Asia (AFC), Rabu (5/6/2024).

Dengan pengesahan FIFA tersebut, dan AFC pun telah mengetahuinya, maka legalitas pemain kelahiran 26 April 1997 untuk merumput bersama Timnas kuat secara hukum.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan apresiasi kepada FIFA.

"Sejak, kemarin banyak pihak di dalam negeri telah membantu prosedur Calvin Verdonk untuk segera memperkuat sepak bola Indonesia, terutama menghadapi pertandingan penting bagi langkah Indonesia menuju Piala Dunia 2026," kata Erick Thohir dikutip dari pssi.org.

Baca juga: Jay IdzesTiba di Jakarta Hari Ini, Bakal Dimainkan Saat Timnas Indonesia Lawan Timnas Irak?

"Saya apresiasi proses persetujuan yang dilakukan FIFA, yang secara langsung ikut mendukung agar sepak bola kita maju. Meski keputusan pemain yang akan bermain ada di tangan pelatih, tapi saya pastikan Verdonk sudah siap bertanding saat melawan Filipina," jelas Erick Thohir.

Kehadiran Verdonk tak hanya menambah lagi kekuatan lini belakang Timnas.

Tapi juga membuat persaingan sehat terjadi bagi para pemain yang ingin membela Garuda.

Termasuk Verdonk, saat ini, tercatat ada 12 pemain di posisi defender.

Mulai dari Jay Idzes, Jordi Amat, Rizky Ridho, Elkan Baggot, Justin Hubner, Muhammad Ferarri, Calvin Verdonk, Shayne Pattynama, Nathan Tjoe-A-On, Pratama Arhan, Sandy Walsh, dan Asnawi Mangkualam.

"Target saya, kita harus punya 2x11 pemain untuk timnas dengan kekuatan yang merata dan seimbang sehingga meski ada yang absen atau enggan memperkuat Timnas, maka kita punya pengganti dengan kualitas yang sama," tutur Erick Thohir.

"Intinya, pemain yang sekarang berkostum Garuda harus serius dan fokus demi mendapat kesempatan membela Indonesia. Timnas hanya untuk pemain yang punya tekad kuat dan mati-matian demi Merah Putih," pungkas Erick Thohir.

Erick Thohir bersyukur Calvin Verdonk sudha jadi WNI.

"Alhamdulillah, Calvin Verdonk sudah resmi menjadi WNI setelah pengambilan sumpah," ucap Erick Thohir.

"Ini kerja keras dan kerja bersama semua pihak yang cinta sepakbola Indonesia dan ingin sepak bola kita maju. Setelah proses pengambilan sumpah, Calvin juga langsung membuat KTP dan paspor Indonesia," jelas Erick Thohir.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved