Bongkar Resep Rambut Nenek Jajanan Unik Era 90-an yang Kian Langka

Laporan wartawan wartakotalive.com Yolanda Putri Dewanti

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Siapa yang tak kenal dengan jajanan manis yang meleleh di mulut satu ini. Rambut nenek adalah jajanan yang pernah sangat populer pada tahun 1990.

Terbuat dari bahan utama gula, banyak juga yang menyebutnya dengan nama gulali atau arum manis.

Nama rambut nenek berasal dari bentuknya yang menyerupai rambut nenek-nenek yang berwarna kuning keemasan pada awal kemunculannya.

Namun, seiring berjalannya waktu warna jajanan rambut nenek semakin bervariasi seperti merah muda, kuning, hijau, dan orange.

Resep rambut nenek cukup rumit. Tahap pertama dilakukan dengan melelehkan gula pasir pada kompor api sedang sambil terus diaduk hingga mengental.

Kemudian siapkan baskom berisi air dingin dan letakkan wajan berisi adonan di atasnya dengan terus diaduk hingga berbentuk gumpalan.

Letakkan adonan di atas tepung terigu sambil ditarik dan dibentuk menjadi lembaran-lembaran halus menyerupai rambut.

Rambut nenek biasanya ditemukan di depan sekolah-sekolah atau pasar tradisional.

Salah satunya adalah Lina (45) yang telah menjadi penjual jajanan rambut nenek selama 4 tahun di Jalan Surya Raya, Jaka Setia, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Baca juga: Sayur Besan Kuliner Betawi yang Mulai Langka, Bisa Dicicipi di Warung Mpok Ellah Tangerang

Karena pembuatan rambut nenek cukup rumit, perempuan asal Cirebon, Jawa Barat ini mengambil dari pemasok di sekitar Bekasi.

"Kalau di sini namanya rambut nenek, arum manis, atau ada yang menyebutnya gulali. Ini (rambut nenek) saya ambil dari Brebes karena kalau bikin sendiri cukup ribet, butuh waktu lama dan tenaga ekstra," ungkap perempuan tiga anak itu.

Jajanan rambut nenek biasanya disajikan bersama dengan lempengan wafer yang dibuat dari tepung beras dan berwarna merah muda.

Meskipun tergolong jajanan jaman dulu (jadul), rambut nenek masih digemari semua kalangan dari anak-anak, remaja, hingga dewasa.

Jajanan yang sering ada di pasar malam dan alun-alun kota ini harganya sangat terjangkau. Yakni Rp 10.000 untuk isi 5 buah.(m27)